Kisah Pak Yani, Mengayuh Becak Demi Keluarga

Edi Marcell

- Redaksi

Sabtu, 23 Maret 2024 - 18:32 WIB

20316 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pak Yani sedang menunggu calon penumpang di kawasan Pasar Rangkasbitung. (TIMELINES INEWS/Heru Nurhadiyansyah)

Pak Yani sedang menunggu calon penumpang di kawasan Pasar Rangkasbitung. (TIMELINES INEWS/Heru Nurhadiyansyah)

TIMELINES INEWS>> Lebak – Usianya memang sudah tidak muda lagi, uban pun telah menghiasi kepalanya. Namun, diusianya yang menjelang senja, Pak Yani, masih terus harus bekerja mencari nafkah untuk keluarga. Menjadi tukang becak, itulah aktivitas yang dijalani ayah empat anak ini, demi untuk mencukupi kebutuhan keluarganya.

 

Pria yang sehari-harinya mangkal di Jalan Sunan Kalijaga, atau tepatnya didekat pintu keluar Pasar Rangkasbitung ini, dengan setia menunggu calon penumpang yang akan menggunakan jasa becaknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pak Yani sedang menunggu calon penumpang di kawasan Pasar Rangkasbitung. (TIMELINES INEWS/Heru Nurhadiyansyah)

Jarum jam telah menunjukan pukul 11.00 WIB, suasana pasar Rangkasbitung pada Jum’at siang itu cukup panas. Belum ada satupun penumpang yang berhasil diantarnya. Disela percakapan kami, Pak Yani menuturkan, ia terpaksa bekerja sebagai tukang becak, karena pendidikannya yang rendah.

 

“Kalau saya sekolahnya tinggi,mungkin saya tidak jadi tukang becak, karena keadaan, saya terpaksa bertahan dengan pekerjaan ini,” ujarnya.

 

Sudah lebih dari 20 tahun Pak Yani bekerja mengayuh becak. Diakuinya penghasilan sebagai tukang becak jauh dari kata cukup untuk kebutuhan sehari-hari keluarganya.

“Kadang dapat Rp30 ribu sehari, kadang Rp2.000, kadang gak dapet sama sekali,” ujarnya.​

 

Selain untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga, pendapatan kakek satu cucu ini juga masih harus disisihkan untuk setoran becak, dan membayar kontrakan. Ya, hingga kini Pak Yani belum bisa memiliki becak sendiri.

“Setoran sehari Rp5 ribu. Belum lagi untuk sekolahnya anak-anak, ya dicukup-cukupinlah,” katanya lirih.

 

Meskipun sedang berpuasa, Pak Yani tetap menjalankan pekerjaan sebagai tukang becak. Panasnya cuaca dan puasa, tidak memengaruhi ia untuk tetap mencari rezeki.

“Sudah biasa, jalani saja,” ujarnya.​

Diusia senjanya, Pak Yani tetap menjalankan profesinya sebagai tukang becak, disela percakapan kami terselip doa dan harapan Pak Yani agar anak-anaknya kelak dapat terus menyelesaikan sekolah, dan mendapatkan pekerjaan yang layak.​

Berita Terkait

Polres Lhokseumawe Bersama Kelompok Tani Tanam Jagung Serentak di Lahan 50 Hektare Desa Jamuan
Bupati Aceh Tenggara Buka Sosialisasi Koperasi Merah Putih Syariah: Perkuat Ekonomi Desa Lewat Gerakan Ekonomi Rakyat
Irma NasDem Sebut SPPG Polri Tak Ada yang Berkasus karena Sesuai Standar
Pemkab Labuhanbatu Gelar Pasar Murah, Warga Antusias Belanja Kebutuhan Pokok
Pemkab Pidie Jaya Gelar Pasar Murah, Warga Bisa Belanja Sembako Lebih Terjangkau
Pelindo Regional 1 Tampilkan Inovasi Dan Layanan di Lomba Booth Pelindo Forum Ciawi
Yonif TP 855/Raksaka Dharma Optimalkan Ketahanan Pangan Melalui Perawatan Intensif Tanaman Cabai dan Perluasan Lahan di Gayo Lues
Polresta Bentuk Tim URC Presisi Cegah Kriminalitas

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:20 WIB

Lapas Padangsidimpuan Gelar Pengajian Rutin di Masjid Al‑Ikhlas, Bahas Tafakkur Dan Tasyakur

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:14 WIB

Kasi Binadik & Giatja Lapas Padangsidimpuan Pantau Kegiatan Warga Binaan Di Bimker

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:04 WIB

Kasi Adm Kamtib Lapas Padangsidimpuan Gelar Kontrol Blok Hunian untuk Pastikan Kondusifitas

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 22:52 WIB

Ka’ KPLP Lapas Padangsidimpuan Lakukan Kontrol Kamar Hunian Warga Binaan

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:41 WIB

Gerak Cepat Unit Reskrim Polsek Medan Tembung Tangkap Pelaku Penganiayaan Di Kolam Pancing Bandar Setia, Pelaku yang Merupakan Abang Ipar Sendiri

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Polres Pelabuhan Belawan Gelar Tes Kesamaptaan Dan Beladiri Berkala Semester II Tahun 2025

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:10 WIB

Panen Kacang Panjang Di Lahan SAE Lapas Padangsidimpuan Tingkatkan Semangat Kemandirian Warga Binaan

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:04 WIB

Lapas Padangsidimpuan Gelar Sidang TPP Bahas Pembebasan Bersyarat 18 Warga Binaan Dengan Kehadiran Keluarga sebagai Penjamin

Berita Terbaru