PTPN IV Regional VI dalam rangka mendukung Ekonomi Hijau Pesisir melalui Pelatihan Pakan Udang Berbasis Mangrove di Kota Langsa (Foto : Istimewa)
TIMELINES INEWS INVESTIGASI – LANGSA
Kota Langsa, 16 April 2025 – PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) Regional VI menegaskan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat pesisir melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pelatihan pembuatan pakan udang berbasis mangrove di Gampong Sungai Lueng, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa.
Program TJSL Tahun 2025 PTPN IV REGIONAL VI Bantuan Penduatan Pakan Ternak Udang Berbasis Mangrove senilai RP. 77.200.000, merupakan wujud nyata sinergi antara korporasi dan masyarakat dalam mendorong pembangunan ekonomi hijau yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis potensi lokal. Selain meningkatkan kapasitas ekonomi masyarakat pesisir, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya pelestarian ekosistem mangrove yang berperan penting dalam mitigasi perubahan iklim dan program dekarbonisasi.
“Program ini tidak hanya membuka peluang usaha baru dan mendorong tumbuhnya kewirausahaan lokal, tetapi juga selaras dengan target PTPN IV dalam pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 45% pada tahun 2030,” ujar Tengku Rinel, SEVP Business Support PTPN IV Regional VI.
Pelatihan ini terselenggara atas kerja sama dengan Aksara Law Centre dan didukung oleh Universitas Samudra Langsa. Dirancang dengan pendekatan hukum, ekonomi, dan lingkungan yang komprehensif, program ini dinilai layak dan strategis untuk mendapat dukungan CSR, dengan skema bantuan berupa sarana produksi dan pendanaan langsung yang digunakan secara terukur serta akuntabel.
Dalam sambutannya saat penyerahan bantuan, Tengku Rinel menyampaikan:
“Menjadi kehormatan bagi kami untuk dapat bersilaturahmi dan turut berkontribusi dalam kegiatan ini. Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen PTPN IV melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Non-PUMK, dalam mendukung pemberdayaan masyarakat sekaligus pelestarian lingkungan. Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat pesisir, tetapi juga menjadi langkah konkrit dalam mendukung ekonomi hijau (green economy) yang berkelanjutan. Melalui pelatihan pembuatan pakan udang berbahan dasar mangrove yang dilaksanakan bersama Aksara Law Centre, kita berharap terciptanya rantai ekonomi baru yang ramah lingkungan, meningkatkan hasil budidaya tambak, serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan berbasis kearifan lokal” lanjutnya.
Sebagai bentuk implementasi, bantuan telah diserahkan langsung oleh Tengku Rinel kepada Geuchik Gampong Sungai Lueng, El Hazir, disaksikan oleh perwakilan masyarakat antara lain: Izuddin, S.H., M.H., Tim (Peneliti) Aksara Law Centre yang diwakili oleh Dr. M. Iqbal Asnawi, S.H., M.H.; Radhali, S.H., M.H.; dan Verianto, CPM. serta Wakil Dekan Fakultas Hukum Universitas Samudra Langsa,Dr. Liza Agnesta Krisna, S.H., M.H.
Program ini diharapkan menjadi model replikasi bagi wilayah pesisir lainnya, khususnya dalam pengembangan sektor perikanan dan usaha mikro berbasis lingkungan. PTPN IV percaya bahwa pembangunan berkelanjutan dapat diwujudkan secara nyata melalui kolaborasi aktif seluruh pemangku kepentingan dari desa untuk Indonesia.