TLII>>Banda Aceh – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banda Aceh menggelar prosesi Serah Terima Jabatan (Sertijab) dan Pisah Sambut Kepala Lapas, Rabu (7/5/2024), dalam suasana khidmat dan penuh kebersamaan.
Acara ini menandai berakhirnya masa kepemimpinan Edi Sigit Budiman, A.Md.I.P., S.H., M.A.P., yang telah mengabdi selama 1 tahun 5 bulan. Tongkat estafet kepemimpinan secara resmi diserahkan kepada Edi Cahyono, S.H., M.H., sebagai Kepala Lapas yang baru.

Prosesi sertijab turut disaksikan oleh Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Aceh, Yusrizal, S.H., M.Si., serta dihadiri oleh unsur Forkopimda, para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Area Banda Aceh, dan seluruh jajaran Lapas Kelas IIA Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Yusrizal menyampaikan apresiasi tinggi atas kinerja dan dedikasi Kalapas sebelumnya.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi, loyalitas, dan integritas Bapak Edi Sigit Budiman selama menjabat. Semoga hal-hal baik yang telah dibangun dapat dilanjutkan, dan kekurangan yang ada dapat disempurnakan bersama oleh pimpinan baru,” ujar Yusrizal.
Ia juga menyampaikan harapan kepada Kalapas yang baru agar segera beradaptasi dan memimpin dengan penuh integritas. “Ini adalah amanah besar. Jadilah pemimpin yang bisa merangkul seluruh jajaran, membangun kerja tim yang solid, dan membawa Lapas ini ke arah yang lebih baik.”
Sementara itu, dalam pesan perpisahannya, Edi Sigit Budiman menyampaikan rasa terima kasih dan permohonan maaf kepada seluruh jajaran serta tamu undangan.
“Saya bersyukur telah menjadi bagian dari keluarga besar Lapas Kelas IIA Banda Aceh. Terima kasih atas dukungan dan kerja sama selama ini. Saya mohon maaf atas segala kekurangan selama memimpin, dan semoga tali silaturahmi ini tetap terjaga,” ungkapnya penuh haru.
Kalapas yang baru, Edi Cahyono, mengungkapkan tekadnya untuk melanjutkan program-program yang telah berjalan serta melakukan pembenahan bersama seluruh jajaran.
“Ini adalah tanggung jawab besar. Saya mengajak semua pihak di Lapas Kelas IIA Banda Aceh untuk terus berkolaborasi. Apa yang sudah baik akan kita pertahankan, dan kekurangan akan kita perbaiki bersama,” tegasnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi ramah tamah yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan. Momen ini diharapkan menjadi awal semangat baru bagi Lapas Kelas IIA Banda Aceh dalam meningkatkan kinerja, pelayanan, serta pembinaan kepada warga binaan ke arah yang lebih profesional dan humanis.