Eks Narapidana Terorisme Poso, Bisnis BBM Eceran Pasca Bebas

STENLLY LADEE

- Redaksi

Jumat, 22 Maret 2024 - 09:27 WIB

20842 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii|POSO SULTENG- Amirudin, yang lebih dikenal sebagai Aco alias Caco alias Aco Gula Merah, seorang mantan narapidana terorisme dari Poso, kini telah bebas dari masa hukuman yang dijalani sejak tahun 2023 lalu. Berdasarkan pernyataannya, ia kini berfokus pada mencari rejeki dengan cara berbisnis bahan bakar minyak (BBM) eceran.

Dua kali menjalani proses hukum yang sama terkait kasus tindak pidana terorisme, Aco kini berusaha menjalani kehidupan yang berbeda dengan memusatkan aktivitasnya pada bisnis BBM eceran. Ia membeli BBM jenis pertalite dari SPBU Tambarana dan menjualnya kembali kepada pengecer di wilayah Napu, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso.

“Saat ini saya hanya memikirkan keluarga, istri, dan anak-anak, untuk bisa hidup bersama-sama dan bisa bekerja untuk memberikan nafkah kepada mereka,” ujar Aco saat menerima kunjungan silaturahmi pihak kepolisian pada Kamis, 21 Maret 2024, di Poso.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aco juga menyatakan dukungannya terhadap program pemerintah dalam membangun wilayah Kabupaten Poso. “Jika bukan kita sebagai masyarakat, siapa lagi yang mendukung program tersebut. Sehingga terlaksananya program pemerintah dengan baik harus adanya dukungan dari masyarakat,” katanya.

Selain itu, Aco mengajak masyarakat untuk mendukung pihak Kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Poso. Terutama dalam upaya pencegahan terhadap paham radikal melalui kegiatan deradikalisasi, demi terwujudnya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kabupaten Poso.

Aco telah dua kali menjalani proses hukum terkait kasus terorisme. Pertama kali ditangkap pada tahun 2014 terkait kelompok MIT Poso, kemudian bebas pada tahun 2018. Namun, tidak lama kemudian, tahun 2020, ia kembali ditangkap terkait kelompok yang sama dan akhirnya bebas pada tahun 2023.

Melalui pernyataannya dan langkah yang diambilnya, Aco berusaha menunjukkan komitmennya untuk menjalani kehidupan yang legal serta mendukung upaya pembangunan dan keamanan di wilayahnya.

Berita Terkait

Tiga Orang Ditetapkan jadi Tersangka, Kejari Palu Palu Ungkap Modus Kasus Korupsi Dana Penyertaan Modal Perumda
Perkuat Sinergitas Polres Poso, Kodim 1307 Serta Pemkab Poso Jamin Keamanan Masyarakat
Perdana Pesawat Jenis Airbus A320 Resmi Beroperasi Melayani Rute Poso
Guru di Pedalaman Sulteng : Mengabdi dengan Air Mata, Hidup Terpisah dari Keluarga Demi Negara
Usai Purna Jabatan dari Gubernur Sulteng, ini kegiatan Bung Cudy Setiap Hari 
Prihatin Maraknya Prostitusi di Tondo, MUI Sulteng Minta Pemerintah Ambil Langkah Tegas
Seorang Tukang Parkir Ditemukan Tewas di Depan Kafe di Kota Palu
Polres Poso Raih Penghargaan IKPA Terbaik Tahun 2025 dari KPPN Poso

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 17:05 WIB

Prajurit Yonif TP 855/RD Laksanakan Penanaman Padi di Desa Pangur, Wujud Nyata Dukungan Program Ketahanan Pangan Nasional

Minggu, 5 Oktober 2025 - 16:49 WIB

Kapolres Pidie Jaya bersama Forkopimda Pidie dan Pidie Jaya, Hadiri Upacara HUT TNI ke-80, Wujud Sinergi TNI–Polri

Minggu, 5 Oktober 2025 - 14:48 WIB

Perbakin Aceh Utara dan Vinca Farm Gelar Safari Berburu Hama Dukung Ketahanan Pangan

Minggu, 5 Oktober 2025 - 14:39 WIB

Prajurit Yonif TP 855/RD Ikuti Upacara Peringatan HUT TNI ke-80 di Lapangan Pancasila Gayo Lues

Minggu, 5 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Ketahanan Pangan: Yonif TP 855/RD Terus Genjot Lahan Pertanian dan Peternakan untuk Kebutuhan Satuan

Minggu, 5 Oktober 2025 - 12:18 WIB

Serda Rano Karno Jalin Keakraban Bersama Warga Desa Uning Pune

Minggu, 5 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Babinsa Posramil Dabungelang Bantu Petani Panen Jagung

Minggu, 5 Oktober 2025 - 09:42 WIB

Wagub Aceh Fadhlullah Silaturahmi dengan Tokoh Agama, Bahas Kemajuan dan Ekonomi Aceh

Berita Terbaru