Gubernur Sulteng Tekankan RPJMD sebagai Solusi Nyata bagi Pembangunan Daerah

STENLLY LADEE

- Redaksi

Senin, 10 Maret 2025 - 01:35 WIB

20134 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii|Sulawesi Tengah- Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid menekankan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) harus berorientasi pada solusi konkret yang dapat dijalankan dan diukur keberhasilannya.

“RPJMD harus menjadi pedoman nyata dalam pembangunan daerah, bukan sekadar dokumen teoritis,” kata Anwar Hafid dalam rapat penyusunan RPJMD di Palu, Sabtu.

Ia mengatakan melalui rapat ini, pihaknya ingin memastikan bahwa program yang dirancang tidak hanya menjadi visi di atas kertas, melainkan dapat diwujudkan dalam kebijakan yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat.

Menurut dia, pemerintah provinsi mengusung visi “Sulteng Nambaso”, yang berarti daerah ini harus maju di segala bidang dengan program-program strategis yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Ia menyebut tantangan utama yang masih dihadapi Sulawesi Tengah, yakni mulai dari angka kemiskinan yang tinggi, pengangguran yang belum tertangani secara optimal, hingga keterbatasan infrastruktur yang menghambat pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Baca Juga :  Jejaring Aktivis Kristen dan Pendeta Solid Dukung Pasangan BERAMAL di Pilkada Sulteng 2024

Menurut Gubernur, banyak anak masih putus sekolah karena keterbatasan ekonomi, serta petani dan nelayan yang belum mendapatkan nilai tukar yang layak atas hasil produksinya.

Oleh karena itu, ia mengatakan untuk sektor pendidikan, pemerintah daerah berkomitmen meningkatkan akses bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem melalui beasiswa, termasuk bagi siswa berprestasi yang membutuhkan dukungan finansial.

Sementara itu, di bidang kesehatan, masyarakat Sulawesi Tengah harus memiliki jaminan layanan medis yang lebih inklusif.

Ia menegaskan bahwa kebijakan yang diambil dalam RPJMD ini harus berbasis pada kenyataan yang terjadi di masyarakat.

“Tidak boleh lagi ada warga yang ditolak berobat hanya karena kartu kepesertaan BPJS mereka menunggak,” ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, penguatan nilai-nilai budaya dan tradisi lokal akan menjadi bagian penting dalam pembangunan daerah.

Baca Juga :  Kecelakaan Maut, Warga Desa Kele’i Tewas Jatuh ke Jurang di Jalan Trans Sulawesi

Gubernur mengatakan pemerintah ingin memastikan bahwa nilai-nilai seperti Sintuwu Maroso atau semangat persatuan bisa diintegrasikan ke dalam kebijakan daerah agar Sulawesi Tengah memiliki karakter kuat dalam tata kelola pemerintahan dan kehidupan sosial.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulawesi Tengah Christina Shandra Tobondo mengatakan bahwa penyusunan RPJMD ini harus berbasis data dan kondisi riil di lapangan.

Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, serta stakeholder lainnya agar kebijakan yang dirumuskan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap program dalam RPJMD ini memiliki indikator keberhasilan yang jelas, sehingga dapat diukur secara objektif dalam pelaksanaannya,” katanya.

Sementara itu, pemerintah provinsi akan menggelar konsultasi publik untuk menyerap aspirasi masyarakat dan memastikan program yang disusun benar-benar sesuai dengan kebutuhan daerah. RED/ANTARA

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Video Viral, Sekelompok Warga Diduga Intimidasi Petugas Keamanan PT Vale di Bahodopi
Suwardi Pantih Terpilih sebagai Ketua Umum KONI Poso 2025–2029, Usung Visi “MOBEDA”
Polres Poso Gelar Patroli Serentak Tekan Kriminalitas dan Premanisme di 12 Kecamatan
Kemenkumham Sulteng dan Pemkab Poso Bahas Strategi Tingkatkan Indeks Reformasi Hukum
Polres Poso Gelar Patroli Gabungan Skala Besar, Antisipasi 3C dan Premanisme di Kota Poso
Kemenkumham Sulteng dan Pemkab Poso Sinergi Perkuat Regulasi Daerah Lewat Anev Produk Hukum
Sentuhan Humanis Warnai Operasi Madago Raya, Personel Salurkan Bantuan ke Warga Disabilitas di Poso
Kejari Donggala Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Proyek Jalan di Desa Mbulava

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 10:16 WIB

Babinsa Koramil 10/Pantan Cuaca melaksanakan Komsos Dengan Masyarakat Desa Binaan

Sabtu, 28 Juni 2025 - 10:02 WIB

Eratkan Silaturahmi Babinsa Koramil 09/Putri Betung Laksanakan Komsos bersama warga binaan

Sabtu, 28 Juni 2025 - 02:40 WIB

Sinergi Polri dan Ulama: Kapolres Pidie Jaya Hadiri Pembukaan Pendidikan Kader NU Angkatan Pertama

Jumat, 27 Juni 2025 - 22:52 WIB

Jeffry Sentana Lepas Pawai Obor Semarakkan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H

Jumat, 27 Juni 2025 - 22:11 WIB

Berawal Dari Laporan Warga Pemilik Narkoba Di Tangkap Satres Narkoba Polres Tanjungbalai

Jumat, 27 Juni 2025 - 18:27 WIB

KOMITMEN CEGAH NARKOBA, PELINDO REGIONAL 1 TERIMA PENGHARGAAN DARI BNN

Jumat, 27 Juni 2025 - 17:13 WIB

Dekatkan Diri dengan Masyarakat, Polsek Trienggadeng Polres Pidie Jaya Gencarkan Jumat Curhat Bahas Kamtibmas

Jumat, 27 Juni 2025 - 16:41 WIB

Sambut 1 Muharram 1447 H, Kapolres Pidie Jaya dan Forkopimda Pererat Ukhwah Lewat Doa Bersama

Berita Terbaru

error: Content is protected !!