Ketua Mahasiswa Speak Up : Pemerintah Aceh Utara larut dengan Indomie dan telur untuk korban banjir

admin

- Redaksi

Jumat, 13 Oktober 2023 - 09:03 WIB

20218 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINE INEWS.COM | Aceh Utara – Ketua Ikatan Mahasiswa Tanah Luas(IMATA) menuntut keseriusan pemerintah daerah Kabupaten Aceh Utara dalam menangani peristiwa banjir yang melanda beberapa Kecamatan di Aceh Utara, diantaranya Kec Tanah Luas, Matang kuli, pirak Timu, Lhoksukon dan lainnya. Kamis (12/10/2023)

“Pemerintah ka lalo ngen boh manok dan Indomie Sabee watee banjir, dengan alasan bantuan darurat, padahal bantuan darurat diperuntukkan bagi bencana atau musibah yang tidak terduga(Tsunami, longsor, puting beliung dan kebakaran), untuk banjir di beberapa kecamatan di Aceh Utara sendiri itu merupakan sesuatu yang sudah bisa dipredikskan datangnya,” kata Afwadi S(ketua Ikatan Mahasiswa Tanah Luas).

Baca Juga :  Lepas Anggota Purna Tugas, Polres Subulussalam Gelar Upacara Tradisi Pedang Pora

Pemerintah daerah tidak belajar dari peristiwa banjir pada tahun-tahun sebelumnya, bahkan banjir di Aceh Utara sendiri yang terjadi di beberapa kecamatan pernah menjadi isu-isu nasional.

“Mengenai sebab banjir diantara mungkin sangat banyak tetapi kalau kita simak penyebab yang paling mendasar ialah disebabkan oleh alih fungsi hutan yang cukup tinggi di kawasan DAS(dasar aliran sungai) Krueng Keureuto tepatnya di Kecamatan Cot Girek dan Langkahan”, katanya.

Baca Juga :  Resmikan Rusun Polairud, Kapolda Aceh: Bukti Kepedulian Pimpinan untuk Kesejahteraan Personel

Afwadi S juga mempertanyakan lambatnya penanganan pemerintah daerah setempat terhadap dampak banjir ini. Bahkan dalam beberapa hari yang lalu pemerintah daerah selalu siap siaga dengan bantuan sembakonya, mestinya pemerintah sudah bisa memperkirakan dampak dan penanganannya karena pascabanjir tahun tahun lalu, pemerintah daerah sudah melakukan maping atau mitigasi bencana, tapi sampai sekarang hasilnya nihil. Masyarakat seakan-akan dituntut untuk legowo menikmati agenda tahunan yang terjadi setiap tahun di Aceh Utara. (Rasyid)

Facebook Comments Box

Penulis : Irfan Rasyid

Berita Terkait

Polda Aceh Gelar Simulasi Sispam Kota Hadapi Kontijensi Tahun 2025
Kabid TIK Polda Aceh Hadiri Peluncuran Portal Satu Data Aceh
Tim Rimueng Satreskrim Polresta Banda Aceh Tangkap Dua Taruna Pelayaran yang Rampas Ponsel di Peunayong
Peringati HBP ke-61, Ditjenpas Aceh Gelar Tasyakuran di Rutan Banda Aceh
Kapolres Aceh Selatan Gelar Tatap Muka dengan Wartawan, Perkuat Sinergi Melawan Kriminalitas
Keluarga Santri Korban Pembunuhan di Pijay Tunjuk YARA Sebagai Kuasa Hukum
Anggota DPRK Gayo Lues, Bapak Rasip, Hadiri Rapat Persiapan UAS di SMP Negeri 2 Kutapanjang
Terowongan Geurutee: Harapan Lama yang Kembali Menggema dari Barat Selatan Aceh

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 15:04 WIB

Kapolres Pematangsiantar Pimpin Press Release Pencurian Fasilitas Umum Dayok Mirah dan Pengancaman Gunakan Senpi

Selasa, 29 April 2025 - 14:59 WIB

Polres Pematangsiantar Berhasil Ungkap Sabu 1,89 Gram

Selasa, 29 April 2025 - 13:29 WIB

Polres Pematangsiantar Berhasil Ungkap Pelaku Curanmor di Jalan SM. Raja

Selasa, 29 April 2025 - 12:31 WIB

Pastikan Almatsus dan Randis Sat Samapta siap digunakan,Kapolres Pematangsiantar lakukan Pengecekan

Selasa, 29 April 2025 - 12:27 WIB

Polda Kalsel Bongkar Jaringan Narkoba Terafiliasi Fredy Pratama

Selasa, 29 April 2025 - 12:20 WIB

Polres Batu Bara Ungkap Kasus Peredaran Sabu di Perkebunan Kelapa Sawit

Selasa, 29 April 2025 - 12:17 WIB

Kapolres Pematangsiantar Bersama Anak TK Bhayangkari Berbagi Kasih di Panti Asuhan Bhakti Luhur

Selasa, 29 April 2025 - 11:03 WIB

PEMKAB DELI SERDANG GELAR RAKOR TINDAK LANJUT PROGRAM JUMPA DIA

Berita Terbaru

KRIMINAL

Polres Pematangsiantar Berhasil Ungkap Sabu 1,89 Gram

Selasa, 29 Apr 2025 - 14:59 WIB