Miris Para Rekanan Di Beri Harapan Palsu Dengan Pemerintah Walikota Tanjungbalai

RIO RANDA PUTRA NAIBAHO

- Redaksi

Senin, 24 Maret 2025 - 12:59 WIB

20128 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii//Tanjungbalai//Sumut

Beberapa pemborong kontraktor yang beroperasi di Kota Tanjungbalai, menyampaikan keluhan terkait keterlambatan pembayaran yang masih belum diterima oleh para pemborong dari pihak Pemerintah Kota Tanjungbalai. Hal ini menjadi masalah yang terus berlangsung dan menyebabkan ketidakpastian bagi banyak pemborong lokal yang terlibat dalam proyek-proyek pembangunan, sehingga menunggu tentang ada nya komunikasi yang pasti dari pemerintah yang baru di lantik menjadi walikota tanjungbalai.(24/03/25)

“Andi( pemborong) beberapa pemborong telah menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan perjanjian dan kontrak yang telah disepakati, namun hingga kini pembayaran yang dijanjikan oleh pemerintah belum juga diterima. Keterlambatan ini telah menimbulkan beban finansial yang berat bagi perusahaan-perusahaan kecil, yang sebagian besar mengandalkan pembayaran dari proyek-proyek pemerintah untuk kelangsungan operasional mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“andi sebagai perwakilan beberapa pemborong mengharapkan agar Pemerintah Kota Tanjungbalai segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan masalah pembayaran ini, mengingat dampaknya yang sangat besar bagi kelangsungan usaha pemborong dan sektor pembangunan secara keseluruhan.

“Sebagai pemborong yang telah berkomitmen menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan standar, kami sangat kecewa dengan ketidakpastian yang ditimbulkan akibat keterlambatan pembayaran ini,hanya janji janji yang dapat  Kami bukan kepastian, harapan para pemborong Pemerintah Kota Tanjungbalai segera mencairkan pembayaran yang telah lama dinantikan,” ungkap Andi perwakilan

Beberapa pemborong lainnya mengingatkan bahwa keterlambatan pembayaran ini dapat mempengaruhi kelancaran proyek yang sedang berjalan dan berpotensi menurunkan kepercayaan dari pihak kontraktor terhadap kelola keuangan pemerintah daerah,berharap agar segera ada komunikasi yang lebih baik dan penyelesaian yang cepat untuk menghindari masalah lebih lanjut yang dapat merugikan semua pihak yang terlibat dalam proyek-proyek tersebut,(RR)

Berita Terkait

Pra-Nikah Pegawai Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Tanjungbalai Asahan
Walikota Tanjungbalai Bertemu Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Bahas Peningkatan APBD
Brimob Polda Sumut dan Bhayangkari Tebar Kepedulian, Gelar Jum’at Berkah Berbagi Makan Siang di Kampung Wetan Tanjung Balai
Kanwil Imigrasi Sumut Dan DPMPTSP Tanjung Balai Perkuat Sinergi Pengawasan Orang Asing
Polda Sumut Bongkar Transaksi Ekstasi di Galaxy Hall & KTV, Lima Tersangka Jalani Rekonstruksi
Kakanwil Imigrasi Sumut Jalin Koordinasi Dengan Kesbangpol Kota Tanjung Balai
Wakil Walikota Tanjungbalai Terima Audensi PD IGRA Kota Tanjungbalai
Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Tanjungbalai asahan Menggelar Pembukaan Pelatihan Kemandirian

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 10:49 WIB

MPLS Sekolah Rakyat ST 26 Pidie Jaya: Anak-anak Ceria, Guru dan Wali Asuh Setia Membimbing

Jumat, 3 Oktober 2025 - 08:54 WIB

Dukung Event MotoGP Mandalika 2025 Internasional, PT Pelindo Multi Terminal Siapkan Infrastruktur Dan SDM Di Pelabuhan Lembar

Jumat, 3 Oktober 2025 - 07:19 WIB

Ketulusan Cinta dan Do’a Orang Tua Tunanetra, Antarkan Armaya Rosa Raih Gelar Sarjana

Jumat, 3 Oktober 2025 - 07:06 WIB

Pisah Sambut Kepala Rutan Tanjung Pura, Jimri Anton Serahkan Tongkat Estafet ke Fransisco Pandia

Kamis, 2 Oktober 2025 - 23:29 WIB

Lapas Padangsidimpuan Gelar Razia Insidentil, Kalapas Turun Langsung Pimpin Pemeriksaan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 23:01 WIB

Mabuk Tuak, Pemuda di Deli Serdang Lempar Batu hingga Tewaskan Pengendara Motor

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:50 WIB

Sat Lantas Polres Belawan Edukasi Supir Angkot Lewat Program “Polantas Menyapa”

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:34 WIB

Wagub dan Kapolda Aceh Kompak: Pertambangan Ilegal Ancaman Serius Lingkungan

Berita Terbaru