TIMELINES INEW Aceh Jaya – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), menginstruksikan jajarannya untuk segera merespons bencana banjir yang melanda Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya. Banjir ini telah menyebabkan kerusakan parah, termasuk putusnya akses jalan utama di Desa Rambong Payong akibat hujan deras dan angin kencang yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.
Menindaklanjuti instruksi Pangdam IM, prajurit TNI dari jajaran Kodam Iskandar Muda, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Aceh Jaya, langsung turun ke lapangan untuk melaksanakan kerja bakti pada Kamis (19/09/24). Mereka fokus memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak akibat bencana ini.
Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Teunom menyebabkan rusaknya jalan utama yang menjadi jalur vital bagi masyarakat setempat. TNI bergerak cepat dengan menimbun material di titik-titik kerusakan dan membangun tanggul sementara menggunakan karung pasir, guna mencegah erosi lebih lanjut akibat aliran air yang deras.
Selain melakukan perbaikan jalan, prajurit TNI juga terlibat aktif dalam evakuasi warga yang terjebak banjir serta penyaluran bantuan sembako kepada masyarakat terdampak. Bersama aparat pemerintah dan warga, mereka turut serta dalam membersihkan sampah, pohon tumbang, dan material lain yang terbawa arus banjir.
Dalam kegiatan kerja bakti ini, lebih dari 100 personel TNI, 30 personel Polri, serta pihak Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan masyarakat setempat turut berpartisipasi. Kolaborasi cepat dan sigap ini mendapat apresiasi dari warga dan pemerintah desa, yang merasakan langsung manfaat dari pemulihan infrastruktur tersebut.
Banjir yang terjadi beberapa hari lalu telah merendam banyak rumah dan merusak infrastruktur secara signifikan. Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya, bersama instansi terkait, terus berupaya mempercepat proses pemulihan agar wilayah terdampak bisa segera kembali normal.
Menanggapi situasi cuaca ekstrem yang masih berlangsung, Pangdam IM memerintahkan seluruh jajaran Kodam Iskandar Muda untuk tetap siaga. Setiap satuan diinstruksikan siap bergerak kapan saja guna membantu masyarakat yang terdampak bencana alam.
Kodam Iskandar Muda selalu peduli dengan berbagai persoalan, permasalahan atau kesulitan masyarakat karena Kodam Iskandar Muda melaksanakan salah satu tugas Pokoknya yaitu melakukan Pembinaan Teritorial khususnya materi Komunikasi Sosial serta Mengimplementasikan salah satu butir dari 8 wajib TNI yaitu mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya. Karena Prajurit Kodam IM harus Militan di masa perang dan bermanfaat di masa damai. Sesuai Motto Pangdam Iskandar Muda yaitu “Sebaik-baik manusia adalah yang bisa bermanfaat bagi orang banyak”.
