Polisi Tangkap Komplotan Spesialis Pembobol Toko Waralaba di Pandeglang

HERU NURHADIYANSYAH

- Redaksi

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:11 WIB

2047 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Pandeglang AKBP Oki Bagus Setiadji (ketiga kanan) menunjukan barang bukti kejahatan. (TLii/Ichsan Sururi)

Kapolres Pandeglang AKBP Oki Bagus Setiadji (ketiga kanan) menunjukan barang bukti kejahatan. (TLii/Ichsan Sururi)

TLii >> Pandeglang – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pandeglang menangkap lima orang spesialis pembobol toko waralaba yang biasa beraksi di wilayah hukum Polres Pandeglang.

Selain menangkap pelaku pembobolan, polisi juga mengamankan tiga orang penadah hasil barang curian.

Kelima pelaku pembobolan diantaranya Ahmad Doni, Langgeng, Sahrul Farizi, Kukuh Patria, Hafid Abas. Sedangkan tiga orang penadah yakni Supriyadi, Asmuni dan Saipul Bahri.

Para pelaku dan penadah ditangkap di lokasi yang berbeda

Kapolres Pandeglang, AKBP Oki Bagus Setiadji mengatakan, para pelaku ditangkap pada Selasa (21/1/2025) kemarin, di salah satu kontrakan milik pelaku.

Oki menuturkan, polisi awalnya menangkap Doni. Setelah dilakukan interogasi, dirinya mengaku melakukan aksi pencurian tersebut bersama empat rekannya.

“Kami mengamankan lima orang pelaku pencurian dimana salah satunya merupakan residivis berinisial AD. Selain pelaku kami juga mengamankan tiga orang penadah hasil barang curian,” kata Oki saat jumpa pers di halaman Mapolres Pandeglang, Kamis (23/1/2025).

Oki menjelaskan, dalam melakukan aksinya para pelaku memiliki peran yang berbeda-beda.

Baca Juga :  Sumur Diguncang Gemba Bumi 4,8 Magnitudo

Satu pelaku bertugas memantau situasi di sekitar lokasi sedangkan pelaku lain bertugas masuk ke dalam toko untuk menggasak barang-barang berharga.

“Para pelaku melakukan survey terlebih dahulu untuk menentukan sasaran pencurian. Setelah melakukan survey pelaku menjauh dari sasaran pencurian,” jelasnya.

“Ketika situasi dirasa aman pada malam harinya para pelaku mendatangi lokasi kejadian, dan langsung merusak dinding menggunakan linggis serta merusak atap toko menggunakan tang. Kemudian salah satu pelaku masuk ke dalam dan satu pelaku lainnya mengamati lokasi sekitar,” sambungnya.

Dari keterangan pelaku, lanjut Oki, diketahui bahwa Doni merupakan otak dari semua kejahatan yang terjadi.

Di mana dari 12 tempat kejadian perkara (TKP), dirinya merupakan otak yang mengorganisir kejahatan tersebut.

Dari tangan para pelaku, polisi menyita barang bukti berupa 1 buah linggis, 1 unit motor, 1 buah gitar, 1 buah dompet, 1 buah obeng, 2 buah tang, puluhan bungkus rokok berbagai merk dan sabun cuci muka.

Baca Juga :  Latihan bersama Pandekar Muda dan Belia WIL. 2 

“Kalau yang empat orang ini hanya beberapa lokasi saja, jadi mereka ga berbarengan. Cuman dari 12 lokasi ini, pelaku D merupakan pemimpin bahkan pelaku D pernah melakukan aksinya seorang diri,” ungkapnya.

Seorang pelaku, Doni mengaku sebelum ditangkap dirinya sudah 12 kali melakukan pencurian toko waralaba.

Dirinya beralasan lebih memilih mengambil rokok dibanding dengan barang lainnya karena lebih mudah untuk dijual kembali.

“Sudah 12 kali di daerah Pandeglang, sama rekan lain. Dijual lagi rokoknya ke toko madura, rata-rata roko sama sabun cuci muka. Keuntungan bisa Rp5 juta, uangnya buat kebutuhan sehari-hari,” ucapnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya kelima pelaku dijerat dengan pasal tindak pidana pencurian dengan pemberatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 363 KUH Pidana dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara.

Sedangkan tiga orang pelaku dijerat dengan pasal tindak pidana pertolongan jahat atau penadah sebagaimana dimaksud dalam pasal 480 KUH Pidana dengan ancaman maksimal 4 tahun kurungan penjara.

Penulis : Kabiro Pandeglang/Ikhsan Sururi

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Tanjungbalai Asahan Mengucap Selamat Hari Pers Nasional
Longsor di KM 61.500 Puncak Malibo Anai, Jalan Nasional Padang-Bukittinggi Terancam Putus
Pangdam IM Dorong Generasi Muda Pahami Wawasan Kebangsaan.
Pimpin Apel KRYD, Kapolrestabes Medan: Tawuran, 3C hingga Premanisme Jadi PR Kita
Lewat Minggu Kasih,Polres Pematangsiantar Sambangi Jemaat Gereja
Sat Lantas Polres Simalungun: “Minggu Kasih” Gabungkan Kebaikan dengan Keselamatan Berlalu Lintas
Tim Macan Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Dua Pelaku Pungli

Berita Terkait

Minggu, 9 Februari 2025 - 19:48 WIB

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Tanjungbalai Asahan Mengucap Selamat Hari Pers Nasional

Minggu, 9 Februari 2025 - 19:36 WIB

Minggu, 9 Februari 2025 - 13:52 WIB

Pimpin Apel KRYD, Kapolrestabes Medan: Tawuran, 3C hingga Premanisme Jadi PR Kita

Minggu, 9 Februari 2025 - 12:15 WIB

Sat Lantas Polres Simalungun: “Minggu Kasih” Gabungkan Kebaikan dengan Keselamatan Berlalu Lintas

Minggu, 9 Februari 2025 - 11:46 WIB

Tim Macan Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Dua Pelaku Pungli

Minggu, 9 Februari 2025 - 11:34 WIB

Pelaku penyerangan Anggota Polri Di percut Seituan Berhasil Di Amankan

Minggu, 9 Februari 2025 - 09:04 WIB

Satreskrim Polrestabes Medan Ringkus 4 Predator Seks Anak Di Bawah Umur

Minggu, 9 Februari 2025 - 08:15 WIB

Lapas Narkotika Samarinda Gelar Olahraga bagi Warga Binaan Baru dalam Program Mapenaling

Berita Terbaru

TANJUNG BALAI

Minggu, 9 Feb 2025 - 19:36 WIB

Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), menginstruksikan kepada seluruh jajarannya, khususnya para Bintara Pembina Desa (Babinsa), untuk aktif memberikan wawasan kebangsaan kepada para siswa di seluruh wilayah Provinsi Aceh.

BANDA ACEH

Pangdam IM Dorong Generasi Muda Pahami Wawasan Kebangsaan.

Minggu, 9 Feb 2025 - 17:35 WIB