PTPN IV Regional 4 Antisipasi Pencurian dan Penadah TBS, Ini yang Dilakukan

Zul

- Redaksi

Rabu, 4 September 2024 - 07:15 WIB

20104 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES INEWS | JAMBI

Jambi – Untuk mempersempit ruang gerak pencuri Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit, manajemen Kebun Bunut PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Regional 4 Jambi desa Markanding Kecamatan Bahar Utara Kabupaten Muaro Jambi melakukan sosialisasi pencegahan pencurian dan penadahan hasil curian Tandan Buah Segar (TBS) di tiga Desa dalam wilayah Sungai Bahar, Muaro Jambi.

Sosialisasi antisipasi pencurian dan penadahan TBS itu, dilakukan secara bergiliran di tiga desa yakni Desa Matra Manunggal, desa Suka Makmur dan Desa Nyogan. Manager Kebun Bunut PTPN IV Regional 4 Jambi, Sugeng Widodo dan rombongan sosialisasi langsung ke rumah tokoh masyarakat atau Temenggung serta Pengepul TBS yang ada.

Baca Juga :  Kondisi Prima, Pelayanan Maksimal: Polres Pidie Jaya Gelar Pemeriksaan Kesehatan Berkala

”Secara berkala kami memang sosialisasi mencegah pencurian Tandan Buah Segar (TBS) serta penadahan hasil TBS curian. Yaa…saling menjaga nama baik serta silaturahmi kepada masyarakat sesama petani kelapa sawit,” Jumat (9/8/2024).

Menurut Sugeng, ketika sosialisasi anjangsana ke rumah tokoh masyarakat serta pengepul TBS pihaknya mendapat sambutan baik, apalagi ketika dampak dari pencurian serta penadahan TBS curian sangat signifikan.

Baca Juga :  Relawan H. Said Hadi Center (SHC), Relawan Bersama Said Hadi (Bersih) Dan Bersama Masyarakat DeLi Serdang, Siap Memberikan Dukungan Kepada H.said Hadi dalam Bertarung Di Pilkada Deli Serdang.

Pencurian tidak hanya merugikan para petani kelapa sawit secara ekonomi tapi juga berimplikasi kepada hukum negara bagi para pembeli atau penadah TBS curian.

”Alhamdulillah, kami sepakat untuk saling menjaga kebun dari pencurian TBS caranya bisa ikut patroli bersama keliling kebun. Para pengepul atau pembeli TBS juga tak akan membeli TBS bila tidak jelas asal usul TBS darimana. Kalau sudah sepakat begini, tentu ruang gerak pencuri akan sempit dan tidak bisa lagi mencuri,” tutup Sugeng.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

PT. Indolok Serahkan 100 Alat Pemadam Kebakaran ke Kodam IM
Laga Seru di Kapolres Pidie Jaya Cup IV, CST United Gasak Brutal FC 5-2
Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polres Pelabuhan Belawan Gelar Pertandingan Olahraga Internal
Sambut HUT Bhayangkara ke-79, Polresta Deli Serdang Salurkan Air Bersih dan Sembako untuk Warga Kecamatan Beringin
Polres Aceh Selatan Gelar Yasinan, Zikir dan Doa Bersama
Polres Aceh Selatan Gelar Yasinan, Zikir dan Doa Bersama
Gerakan Nasional Klien Bapas Peduli 2025 Diluncurkan, Pemasyarakatan Siap Implementasi KUHP Baru
Hasbaini Dorong Penguatan Ekosistem Membaca dan Kolaborasi Pegiat Literasi Daerah.

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 22:32 WIB

PT. Indolok Serahkan 100 Alat Pemadam Kebakaran ke Kodam IM

Kamis, 26 Juni 2025 - 21:44 WIB

Laga Seru di Kapolres Pidie Jaya Cup IV, CST United Gasak Brutal FC 5-2

Kamis, 26 Juni 2025 - 21:34 WIB

Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polres Pelabuhan Belawan Gelar Pertandingan Olahraga Internal

Kamis, 26 Juni 2025 - 21:23 WIB

Sambut HUT Bhayangkara ke-79, Polresta Deli Serdang Salurkan Air Bersih dan Sembako untuk Warga Kecamatan Beringin

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:55 WIB

Polres Aceh Selatan Gelar Yasinan, Zikir dan Doa Bersama

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:38 WIB

Gerakan Nasional Klien Bapas Peduli 2025 Diluncurkan, Pemasyarakatan Siap Implementasi KUHP Baru

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:33 WIB

Hasbaini Dorong Penguatan Ekosistem Membaca dan Kolaborasi Pegiat Literasi Daerah.

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:14 WIB

Ribuan Klien Bapas Gelar Aksi Sosial Serentak: Simulasi Nyata Implementasi Pidana Alternatif dalam KUHP Baru

Berita Terbaru

error: Content is protected !!