TIMELINES INEW Sinabang – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han) bertindak sigap dengan langsung memerintahkan Komandan Kodim (Dandim) 0115/Simeulue untuk mengerahkan personel guna membantu penanganan kebakaran yang melanda kawasan Simpang Lima, Sinabang, Kabupaten Simeulue, pada Kamis malam (26/09/24).
Kebakaran hebat ini menghanguskan setidaknya 42 unit rumah toko (ruko) yang sebagian besar berkonstruksi semipermanen. Meski kerugian materiil cukup signifikan, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam peristiwa tersebut.
Api yang dilaporkan mulai berkobar dengan cepat, segera menyebar ke bangunan-bangunan di sekitarnya. Tim pemadam kebakaran yang dibantu oleh personel Kodim 0115/Simeulue pun bekerja ekstra keras untuk memadamkan api. Sebanyak tujuh unit mobil pemadam kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue dan Lanal Simeulue dikerahkan ke lokasi untuk melakukan upaya pemadaman, berkolaborasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk personel Kodim yang turut membantu evakuasi warga serta penanganan dampak kebakaran.
Sebagai tindak lanjut dari arahan Pangdam Iskandar Muda, personel Kodim 0115/Simeulue bersama masyarakat kini bergotong royong mendirikan tenda darurat bagi para korban kebakaran. Perintah tersebut disampaikan langsung oleh Pangdam kepada Dandim sebagai wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat yang terdampak musibah.
Kasdim 0115/Simeulue, Mayor Inf Harry Soesanto, mewakili Dandim 0115/Simeulue, menyerahkan secara simbolis bantuan dari Pangdam Iskandar Muda berupa 50 paket sembako kepada warga yang terkena musibah. Dalam kesempatan tersebut, Kasdim juga menyampaikan rasa belasungkawa dan keprihatinan atas musibah yang terjadi.
Pangdam Iskandar Muda menegaskan bahwa TNI, khususnya Kodam IM, selalu siap hadir di tengah-tengah masyarakat, terutama saat terjadi situasi darurat seperti kebakaran ini. “Kodam Iskandar Muda menjalankan salah satu tugas pokoknya, yaitu Pembinaan Teritorial melalui Komunikasi Sosial. Kami juga mengimplementasikan butir ke-8 dari 8 Wajib TNI, yakni mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya,” ujar Pangdam IM.
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa prajurit Kodam IM harus tetap menunjukkan militansi di masa perang dan memberikan manfaat nyata di masa damai, sesuai dengan moto Pangdam Iskandar Muda, ‘Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama’.
Kodam Iskandar Muda akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait guna memastikan situasi di kawasan terdampak kebakaran segera pulih, serta memastikan masyarakat mendapatkan bantuan yang diperlukan untuk memulihkan kondisi mereka.
