TLii | SUMUT | LAPAS KLS 1 MEDAN
09/05/2025
TIMELINES INEWS INVESTIGASI, Medan, 8 Mei 2025 Suara denting alat musik terdengar harmonis dari Lapangan Apel Pramuka Lapas Kelas I Medan pada Kamis sore (08/05), saat Korps Musik (Korsik) Lapas Kelas I Medan kembali menggelar latihan rutin. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk pembinaan kepribadian yang difokuskan pada penanaman kedisiplinan, kekompakan, dan keterampilan bermusik bagi warga binaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Korsik ini merupakan hasil binaan dari Seksi Bimbingan Kemasyarakatan (Bimkemas) Lapas Medan dan seluruh anggotanya adalah warga binaan yang tergabung dalam Pramuka Gugus Depan 14.1387 Pangkalan Lapas Medan. Sebanyak 20 orang warga binaan terlibat aktif dalam kegiatan ini.
Latihan yang berlangsung secara rutin ini dilaksanakan dengan pendampingan pelatih eksternal, Supriadi, yang dengan penuh semangat membagikan ilmu dan pengalamannya.
“Saya bangga bisa melatih mereka. Semangat dan kemauan belajar para warga binaan sangat luar biasa. Musik ternyata bisa menjadi jembatan pembinaan yang positif dan menyentuh,” ujar Supriadi.
Kepala Lapas Kelas I Medan, Herry Suhasmin melalui Kepala Bidang Pembinaan, Ismadi, menyampaikan bahwa kegiatan Korsik merupakan bagian dari program pembinaan yang tidak hanya menumbuhkan kreativitas, tetapi juga nilai-nilai kebersamaan.
“Kami mendorong agar setiap warga binaan memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensi dirinya, salah satunya melalui kegiatan musik seperti ini,” ucap Ismadi.
Senada dengan itu, Kepala Seksi Bimkemas, M. Kurniawan, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk nyata pembinaan karakter yang berkelanjutan.
“Sebanyak 20 orang warga binaan telah mengikuti latihan hari ini. Mereka menunjukkan progres yang positif, baik dalam teknik bermusik maupun dalam kedisiplinan,” jelas Kurniawan.
AZ (47), salah satu warga binaan peserta Korsik, turut menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Saya sangat senang bisa ikut kegiatan ini. Terima kasih kepada petugas dan pelatih yang telah memberikan kesempatan. Bermusik membuat saya merasa lebih berarti,” ungkapnya dengan mata berbinar, Terangnya.
(***)
