Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai LDF dari fakultas di Universitas Malikussaleh, di antaranya LDF Mushaf Fakultas Kedokteran, LDF BKM Al-Kautsar Fakultas Ekonomi dan Bisnis, LDF Al-Fawaz FISIP, dan Al-Adlu Fakultas Hukum. Selain itu, beberapa alumni LDK Al-Kautsar juga turut hadir, menambah semangat kebersamaan dalam acara ini.
Dalam sambutannya, Ketua Umum LDK Al-Kautsar, Muhammad Dimas Ardiyansah, yang merupakan mahasiswa Teknik Informatika, menyampaikan harapannya terkait acara ini. Ia menyebutkan bahwa silaturahmi ini merupakan yang perdana bagi seluruh LDF se-Universitas Malikussaleh selama masa kepengurusan LDK Al-Kautsar. Dimas berharap kegiatan ini mampu merekatkan ukhuwah di antara para kader dakwah kampus, mengingat tantangan dakwah ke depan yang semakin kompleks dan membutuhkan kekuatan kolektif.
Acara semakin bermakna dengan sesi motivasi yang disampaikan oleh Abangda Muhammad Yogi, salah satu demisioner LDK Al-Kautsar. Dalam penyampaiannya, ia menekankan pentingnya kepedulian terhadap sesama Muslim sebagai bentuk nyata pengamalan nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. “Seorang Muslim itu harus mengetahui kondisi saudaranya yang lain, sebagai wujud dari beragama Islam yang sesungguhnya,” ungkapnya.
Di sesi akhir kegiatan, LDK Al-Kautsar bersama seluruh LDF di Universitas Malikussaleh menyampaikan ajakan kepada seluruh mahasiswa Muslim Universitas Malikussaleh untuk memboikot produk yang berafiliasi dengan Israel sebagai wujud jihad yang dapat dilakukan saat ini. Ajakan ini menjadi bentuk solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina dan komitmen untuk mendukung kemerdekaan mereka.
Silaturahmi ini menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antar kader dakwah serta membangun komitmen bersama dalam menghadapi tantangan dakwah di lingkungan kampus dan masyarakat. Acara ini ditutup dengan doa bersama dan sesi diskusi ringan yang memperkuat solidaritas antar lembaga dakwah.
Diharapkan, kegiatan ini menjadi awal dari sinergi yang lebih kuat antara LDF se-Universitas Malikussaleh, serta membawa dampak positif bagi perkembangan dakwah di lingkungan kampus. (Diki)