TLii|Palu Sulteng — Malam penganugrahan Paritrana Award 2025 tingkat Provinsi Sulawesi Tengah yang berlangsung di Hotel Santika, Kamis malam (26/6), berubah menjadi panggung penghormatan bagi tiga ‘srikandi’ hebat daerah. Ketiga figur perempuan ini tampil menonjol sebagai simbol kepemimpinan, dedikasi, dan komitmen terhadap perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
Sorotan publik tertuju saat Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes, menyerahkan langsung penghargaan kategori pemerintah kabupaten/kota terbaik kepada Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, S.E., M.A.P. Momen ini menandai pengakuan atas kinerja luar biasa Pemerintah Kota Palu dalam memperkuat sistem jaminan sosial bagi pekerja.
Berdasarkan hasil seleksi dan penilaian akhir yang dilakukan Tim 9, yang diketuai oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Dra. Novalina, MM, Kota Palu resmi ditetapkan sebagai peraih predikat terbaik pertama. Kehadiran tiga pemimpin perempuan dalam panggung kehormatan ini sekaligus menjadi simbol kuat arah kemajuan pembangunan sosial ketenagakerjaan di Sulteng.
Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakil Gubernur, menyampaikan terima kasih dan apresiasi tertinggi atas suksesnya penyelenggaraan Paritrana Award 2025 tingkat Provinsi. Ia berharap, penghargaan ini dapat menjadi pemantik semangat bagi seluruh instansi pemerintah maupun swasta dalam memberikan jaminan perlindungan optimal bagi para pekerja.
“Hal ini selaras dengan arah program-program unggulan BERANI untuk mewujudkan visi besar Sulteng Nambaso,” lanjut Wagub.
Lebih jauh, beliau mengajak seluruh pihak untuk menjadikan capaian ini sebagai motivasi dalam memperkuat kualitas program jaminan sosial ketenagakerjaan di Sulawesi Tengah.
“Semoga prestasi ini menjadi pendorong bagi kita semua untuk terus berupaya meningkatkan kualitas program jaminan sosial ketenagakerjaan dan bersama-sama mewujudkan kemajuan serta kesejahteraan bagi masyarakat,” tuturnya dengan penuh harapan.
Acara ini turut dihadiri oleh bupati/wakil bupati se-Sulteng, kepala perangkat daerah provinsi, perwakilan perusahaan, pelaku usaha, serta berbagai stakeholder terkait yang peduli terhadap isu ketenagakerjaan dan perlindungan sosial.
Sumber: Biro Adpim Setdaprov Sulteng