TLii|Sulteng Bungku Bahodopi, 24 Mei 2025 — Sebuah video berdurasi 3 menit 32 detik beredar luas di media sosial dan grup percakapan, memperlihatkan sekelompok masyarakat yang diduga melakukan tindakan anarkis dan intimidatif terhadap petugas keamanan PT Vale Indonesia Tbk di wilayah Bahodopi Block Satu (BB1), Desa Seba-Seba, Jumat (23/5).
Dalam rekaman tersebut, tampak sekelompok orang mendatangi area kerja perusahaan dan memaksa petugas keamanan untuk memasang kembali plang yang sebelumnya telah dipindahkan oleh pihak perusahaan karena dinilai mengganggu aktivitas operasional.
Salah satu dari mereka terdengar dengan nada tinggi mengancam petugas keamanan yang sedang bertugas. Tekanan verbal tersebut terekam jelas dan menjadi sorotan publik atas dugaan pelanggaran hukum serta tindakan intimidatif terhadap petugas resmi perusahaan.
Yang menarik perhatian, dalam video itu juga tampak seorang pria mengenakan pakaian berwarna biru dengan tulisan “TNI-Polri-Pers” di bagian belakang. Pria tersebut disebut-sebut kerap mengklaim dirinya sebagai jurnalis dari salah satu media daring, meskipun hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi mengenai afiliasi medianya.
Insiden ini terjadi sehari setelah PT Vale Indonesia memindahkan plang dari lokasi tersebut pada Kamis (22/5), karena dianggap menghambat jalur dan aktivitas vital perusahaan. Pemindahan plang itu dilakukan dengan pengawasan langsung dari unsur pengamanan Kodim 1311/Morowali dan Polres Morowali.
Pihak perusahaan hingga saat ini belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden tersebut. Namun, sumber internal menyebut bahwa tindakan pemindahan dilakukan sesuai prosedur dan telah dikoordinasikan dengan aparat keamanan.
Sementara itu, pihak berwenang dari TNI dan Polri setempat belum memberikan keterangan resmi mengenai keterlibatan individu yang mengenakan atribut gabungan “TNI-Polri-Pers” dalam aksi tersebut.
Peristiwa ini memunculkan kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan antara kelompok masyarakat tertentu dengan pihak perusahaan, sekaligus memunculkan pertanyaan tentang penyalahgunaan identitas pers atau aparat oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Masyarakat dan berbagai pihak kini menantikan klarifikasi serta langkah tegas dari pihak berwenang untuk menjaga stabilitas dan keamanan investasi di kawasan industri Bahodopi yang menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Tengah.RED