Wakapolda Aceh Brigjen Armia Fahmi Tim KKDN Setjen Wantannas Bahas Soal Rohingya

Edi Marcell

- Redaksi

Selasa, 5 Maret 2024 - 19:40 WIB

20291 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | ACEH | BANDA ACEH — Wakapolda Aceh Brigjen Armia Fahmi bersama tim Kunjungan Kerja Dalam Negeri (KKDN) Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Setjen Wantannas) Republik Indonesia membahas soal penanganan etnis Rohingnya dalam audiensi di Aula Machdum Sakti Polda Aceh, Selasa, 5 Maret 2024.

Dalam kesempatan itu, Armia memaparkan dan mengulas bagaimana selama ini Polda Aceh beserta jajaran menangani Rohingya, khususnya di bidang pengamanan. Ia juga menyebut pengungsi Rohingya berasal dari Camp Cox Bazar, lokasi pengungsian terbesar di Bangladesh.

Sementara itu, Dirpolairud Kombes Risnanto, dalam audiensi itu juga ikut memaparkan tentang apa yang selama dilakukan pihaknya serta kendala yang dialami dalam menangani kedatangan etnis Rohingya di Aceh.

Wakapolda bersama Tim KKDN Setjen Wantannas Bahas Soal RohingyaWakapolda Aceh Brigjen Armia Fahmi Tim KKDN Setjen Wantannas Bahas Soal Rohingya

Risnanto juga meminta Tim Wantannas ikut menyuarakan agar ada pembahasan regulasi yang rinci tentang makna keadaan darurat di laut, sehingga tidak ada keragu-raguan dalam menghalau ataupun keharusan dalam membantu etnis Rohingya.

Baca Juga :  Personel Polsek Semadam Adakan Kegiatan Minggu Kasih

“Kami menyarankan agar Wantannas ikut menyuarakan agar ada regulasi lebih rinci dalam hal apakah pengungsi Rohingya saat di laut dihalau atau dibantu. Regulasi itu misalnya, aparat boleh menghalau kalau mesin kapalnya hidup, makanannya cukup, kapalnya tidak bocor, atau tidak memiliki dokumen pelayaran,” ujar Risnanto.

*Wakapolda bersama Tim KKDN Setjen Wantannas Bahas Soal Rohingya

 

Risnanto mengungkapkan hal tersebut karena Indonesia bukan negara yang meratifikasi Konvensi Pengungsian 1951. Artinya, negara Indonesia tidak ada kewajiban untuk menampung para pengungsi Rohingya.

*Wantannas Apresiasi Polda Aceh Soal Penanganan Rohingya*

Katim KDDN Setjen Wantannas, Marsda TNI Maman Suherman, sangat mengapresiasi langkah Polda Aceh dalam menangani pengungsi Rohingya selama ini. Bahkan, kedatangan mereka juga sebagai validasi dari informasi yang berkembang di media.

Maman Suherman mengatakan, tujuan pihaknya ke Polda Aceh adalah untuk memitigasi terkait penanganan Rohingya, tetapi dalam paparan Wakapolda dan Dirpolairud sudah terjawab dengan sangat jelas apa yang ingin diketahui oleh tim KKDN Wantannas untuk dimasukan ke dalam naskah sebagai saran dan rekomendasi kepada Presiden selaku Ketua Wantannas RI.

Baca Juga :  Pj. Walikota Kukuhkan Pengurus LKBH KORPRI Kota Langsa Tahun 2024

 

“Terima kasih dan apresiasi atas apa yang telah dilakukan Polda Aceh dalam menangani Rohingya. Paparan yang disampaikan sangat jelas dan telah menjawab apa yang ingin kami ketahui,” ujar Maman.

Deputi Pengembangan Wantannas itu juga mengaku optimis bahwa penanganan pengungsi Rohingya sudah betul-betul dilakukan secara optimal dalam hal keamanan serta penegakan hukum.

 

“Apresiasi dua jempol tangan untuk Polda Aceh dalam hal penanganan Rohingya, sangat optimal baik secara SOP, teknis, dan penegakan hukum,” kata jenderal bintang dua dari matra laut itu.

Ia juga memastikan, seluruh upaya-upaya dan kendala dalam penanganan pengungsi Rohingya telah dicatat oleh Sekretaris Tim KKDN Wantannas Kolonel Chk Dr. Arief Fahmi Lubis. Catatan itu nantinya akan dibahas pada tingkat pemerintah pusat.

Kesempatan selanjutnya, kata Maman, dirinya bersama tim juga akan meninjau wilayah Sabang, selaku salah satu lokasi pendaratan Rohingya, sehingga data yang kami bawa ke Jakarta akurat serta menjadi masukan kepada pimpinan dalam mengambil kebijakan.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Novo Club Region 7 Kolaborasi dengan Novo Kartini dan BEM FISIP UNIMAL Dorong Pemberdayaan Perempuan Lewat Beauty Class
Ini Pesan Pangdam IM Kepada Yonif 113/JS Yang Akan Berangkat Tugas. 
Pj Walikota dan DPRK Langsa : Penguatan Sinergi KPK RI Dengan Pemda
Sat Resnarkoba Polres Pidie Jaya Serahkan Pasangan Suami Istri dan Barang Bukti Ganja ke Kejaksaan
Lonjakan Produksi Jagung di Wilayah Polda Jatim Dukung Program Swasembada Pangan
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muliadi Janji Sikat Habis Segala Bentuk Aksi Premanisme
Berhasil Ungkap Narkoba Senilai Rp1,5 Miliar, Kapolres Aceh Tenggara Terima Penghargaan dari Bupati
Irjen Dr. Achmad Kartiko Terima Kunjungan Kepala BPK Perwakilan Aceh

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 21:37 WIB

Kakanwil Ditjenpas Sumut Yudi Suseno Mengikuti Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Manajerial di Lingkungan Kanwil Ditjenpas Aceh

Selasa, 29 April 2025 - 21:15 WIB

SEMAKIN KREATIF DAN PRODUKTIF, WARGA BINAAN LAPAS PEREMPUAN MEDAN DIBEKALI PELATIHAN TENUN ULOS

Selasa, 29 April 2025 - 20:50 WIB

Walikota Tanjungbalai Hadiri Rakor Pemberantasan Korupsi Di Gedung Merah Putih

Selasa, 29 April 2025 - 20:50 WIB

BUKTI NYATA PEMBERIAN APRESIASI, 2 ORANG PEGAWAI LAPAS PEREMPUAN MEDAN TERIMA REWARD

Selasa, 29 April 2025 - 20:42 WIB

3 Petugas Resmi Naik Pangkat, Kalapas : Semakin Tinggi Pangkat Semakin Tinggi Tanggung Jawab Yang Diemban

Selasa, 29 April 2025 - 19:19 WIB

Rutan I Medan Terima Kunjungan Ombudsman RI Perwakilan Prov. Sumut

Selasa, 29 April 2025 - 17:58 WIB

Lonjakan Produksi Jagung di Wilayah Polda Jatim Dukung Program Swasembada Pangan

Selasa, 29 April 2025 - 17:05 WIB

Pelindo Regional 1 Salurkan Bantuan Alat Tangkap Kepiting kepada Nelayan Bagan Deli

Berita Terbaru

KALIMANTAN TIMUR

Disematkan Pangkat Baru, 18 Petugas Lapas Narkotika Samarinda Naik Pangkat

Selasa, 29 Apr 2025 - 21:27 WIB