TLII>>Banda Aceh 13 April 2025 Sejumlah warga Banda Aceh menyampaikan harapan kepada Pemerintah Kota agar segera melakukan penataan kabel-kabel udara seperti kabel listrik dan kabel telekomunikasi (Telkomsel) yang saat ini masih banyak terlihat menggantung di atas jalan-jalan utama kota.
Kondisi kabel yang berantakan dan semrawut, atau yang kerap disebut warga sebagai dinilai mengganggu keindahan wajah kota dan dapat menimbulkan risiko keselamatan, terutama saat terjadi hujan dan angin kencang.

“Kabel-kabel ini membuat kota terlihat tidak tertata dengan rapi. Padahal Banda Aceh adalah kota wisata dan pusat budaya. Sayang sekali kalau estetika kota rusak karena kabel yang berserakan di udara,” ujar salah satu warga.
Warga mengusulkan agar kabel-kabel tersebut bisa segera ditanam di bawah tanah, sebagaimana sudah dilakukan di banyak kota besar lainnya di Indonesia. Hal ini dinilai sebagai langkah penting menuju penataan kota yang lebih modern dan aman.
Menyadari bahwa proyek semacam ini memerlukan anggaran besar, warga juga menyarankan agar penanaman kabel dilakukan secara bertahap atau dimurtiyes. Kawasan yang menjadi prioritas seperti jalan protokol, kawasan wisata, dan pusat kota bisa dijadikan tahap awal proyek penataan ini.
“Kalau memang anggaran belum cukup, bisa dimulai dari area-area inti kota dulu. Sedikit demi sedikit, lama-lama bisa tertata semua,” tambah warga lainnya.
Masyarakat berharap Pemerintah Kota Banda Aceh dapat menanggapi aspirasi ini dengan serius dan menjadikannya bagian dari program pembangunan kota yang berkelanjutan demi kenyamanan, keamanan, dan daya tarik Banda Aceh sebagai kota destinasi unggulan di Aceh.