Foto Ketua MAA Aceh Tenggara yang baru, Kasri Selian.
TLii | ACEH | ACEH TENGGARA | Kutacane, Dalam Musyawarah Besar (Mubes) MAA Aceh Tenggara yang berlangsung di Oproom Setdakab, Selasa (29/7) dan dibuka Bupati HM Salim Fakhry dan dihadiri Kepala Sekretariat MAA Aceh, Hasanusi dan undangan lainnya, hampir 85 persen peserta mubes.
Lebih dari 85 persen pemangku adat di Aceh Tenggara hadir dalam Mubes yang mengacu pada Qanun Aceh Nomor 8 Tahun 2019 tentang Majelis Adat Aceh tersebut dan hanya mengajukan satu nama yakni Kasri Selian.
Terpilihnya Kasri Selian, mantan anggota DPRK Aceh Tenggara periode yang lalu tersebut, ujar sumber di MAA Agara memang telah diprediksi banyak pihak, kendati sebelumnya sempat mencuat nama Thalib Akbar sebagai pesaing Kasri menjadi Ketua MAA Agara periode 2025 -2030.
Kepala Sekretariat MAA Aceh Tenggara, Azaddin mengatakan, terpilihnya Kasri Selian merupakan era baru kepengurusan Majelis Adat Aceh Tenggara salam menjaga, melestarikan dan mengembangkan kiprah MAA di bumi Sepakat Segenep.
Kadimin, salah seorang peserta Mubes menambahkan, Kasri Selian merupakan sosok yang dekat dengan semua pemangku adat dan pernah duduk sebagai anggota DPRK Aceh Tenggara pada periode 2017-2023.
Sebab itu ,wajar saja jika Kasri Selian, mendapat dukungan luas dari peserta mubes, bahkan sampai memutuskan hanya mengajukan satu nama sebagai calon Ketua MAA Agara periode 2025- 2030.(. ).
Foto Ketua MAA Aceh Tenggara yang baru, Kasri Selian.