TNI dan PT Angkasa Pura Gelar Latihan Gabungan Penanggulangan Terorisme di Bandara SIM Banda Aceh

ARJUNA SAYUDA

- Redaksi

Sabtu, 19 Juli 2025 - 20:12 WIB

20527 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | Banda Aceh, 19 Juli 2025 – Dalam upaya memperkuat sistem keamanan nasional dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi ancaman terorisme, Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) bersama PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), serta sejumlah stakeholder lainnya, menggelar Latihan Penanggulangan Terorisme (Gultor) di area strategis Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar.

Latihan gabungan ini melibatkan personel dari berbagai satuan elit Kodam IM, antara lain Yonif 112/Dharma Jaya, Yonif 117/Ksatria Yudha, Yonzipur 16/Dhika Anoraga, serta satuan khusus TNI Angkatan Udara, yakni Kopasgat. Skenario latihan difokuskan di area Stand Parking 18 Bandara SIM dengan simulasi kondisi darurat yang merepresentasikan penyanderaan pesawat komersial oleh kelompok teroris.Dalam latihan ini, pasukan gabungan menjalankan rangkaian aksi taktis, termasuk pendeteksian ancaman, penguasaan situasi krisis, pengamanan perimeter, negosiasi terbatas, serta evakuasi sandera yang dilakukan secara cepat, terkoordinasi, dan penuh presisi.

Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han), yang hadir langsung menyaksikan jalannya latihan, menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi antarsektor yang terbangun dalam pelaksanaan kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa latihan semacam ini merupakan bentuk nyata dari pembinaan kemampuan operasional prajurit dalam menghadapi dinamika ancaman non-konvensional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

> “Latihan Gultor ini bukan sekadar latihan teknis, melainkan ujian mental, kesiapan strategi, dan kekompakan semua unsur pengamanan dalam menghadapi ancaman yang tidak terduga. Objek vital seperti bandara adalah simbol kedaulatan dan urat nadi mobilitas nasional. Kita tidak boleh lengah,” tegas Mayjen TNI Niko Fahrizal.

Menurut Pangdam, latihan ini juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menjaga keamanan wilayah, mengingat potensi ancaman yang semakin kompleks, multidimensional, dan bersifat asimetris. TNI, ujarnya, tidak bisa bekerja sendiri.

> “Sinergitas antara TNI, pengelola bandara, aparat keamanan lain, dan unsur sipil menjadi fondasi utama dalam sistem pertahanan negara. Bandara adalah titik rawan yang harus dijaga dengan pengamanan berlapis dan respons cepat,” ungkapnya.

Ia pun menginstruksikan kepada seluruh peserta untuk menjadikan latihan ini sebagai media pembelajaran dan refleksi, sekaligus ajang meningkatkan keterampilan dan soliditas tim.

> “Saya bangga atas semangat kalian semua. Kalian bukan hanya prajurit bersenjata, tapi juga simbol harapan rakyat. Teruslah berlatih dan jadilah garda terdepan dalam menjaga kedamaian negeri ini,” tambahnya.

Latihan ini sekaligus menjadi bukti nyata komitmen Kodam IM dalam menjaga stabilitas dan keamanan Provinsi Aceh, serta peran strategis TNI sebagai pelindung rakyat dan penjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ke depan, Kodam IM bertekad untuk terus menggelar latihan serupa secara rutin dan berjenjang, guna membentuk prajurit yang tangguh, adaptif, dan profesional.

Melalui kegiatan ini, TNI kembali menegaskan eksistensinya sebagai kekuatan yang senantiasa hadir di tengah masyarakat—siap siaga, penuh dedikasi, dan berdiri paling depan saat ancaman datang mengusik damai Tanah Air.

Berita Terkait

Ciptakan Lapas Aman Bebas Halinar, Jajaran Kamtib Lapas Tebing Tinggi Berikan Sosialisasi Kepada Warga Binaan.
Sekda Aceh Akan Evaluasi SKPA Jika Tak Capai Target Tata Kelola Bersih MCSP KPK
Rutan Kls I Labuhan Deli Bersinergi dengan LBH Adiwangsa Pura Keadilan Gelar Penyuluhan dan Bantuan Hukum Gratis bagi Warga Binaan
Rutan Kls I Labuhan Deli Dan DMI Sumut Jalin Kerja Sama Pembinaan Spiritual Dan Pendidikan Warga Binaan
Wujud Empati dan Kepedulian, Lapas Kelas I Medan Gelar Aksi Sosial Bagi Warga Sekitar
Polres Aceh Besar Kembali Luncurkan Kampung Bebas Dari Narkoba Di Gampong Jantho Baru
Lapas Padangsidimpuan Gelar Pembinaan Pemberantasan Buta Huruf bagi Warga Binaan
Kapolres Aceh Selatan Launching Perdana SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari di Kecamatan Meukek

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:39 WIB

Ciptakan Lapas Aman Bebas Halinar, Jajaran Kamtib Lapas Tebing Tinggi Berikan Sosialisasi Kepada Warga Binaan.

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:32 WIB

Sekda Aceh Akan Evaluasi SKPA Jika Tak Capai Target Tata Kelola Bersih MCSP KPK

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:31 WIB

Rutan Kls I Labuhan Deli Bersinergi dengan LBH Adiwangsa Pura Keadilan Gelar Penyuluhan dan Bantuan Hukum Gratis bagi Warga Binaan

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:23 WIB

Rutan Kls I Labuhan Deli Dan DMI Sumut Jalin Kerja Sama Pembinaan Spiritual Dan Pendidikan Warga Binaan

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:10 WIB

Wujud Empati dan Kepedulian, Lapas Kelas I Medan Gelar Aksi Sosial Bagi Warga Sekitar

Kamis, 23 Oktober 2025 - 17:59 WIB

Lapas Padangsidimpuan Gelar Pembinaan Pemberantasan Buta Huruf bagi Warga Binaan

Kamis, 23 Oktober 2025 - 17:42 WIB

PT Pelindo Regional 1 Belawan Tingkatkan Layanan Terminal Bandar Deli Hadapi Lonjakan Penumpang Jelang Nataru

Kamis, 23 Oktober 2025 - 16:47 WIB

Lapas Tanjungbalai Asahan Gelar Panen Raya Pisang Kepok Di Area SAE Dan Mendorong Asta Cita Presiden

Berita Terbaru