Tanggul Irigasi Jebol Berulang, Warga Ulun Tanoh Terancam Gagal Tanam untuk Kedua Kalinya

ARJUNA SAYUDA

- Redaksi

Senin, 9 Juni 2025 - 19:34 WIB

20223 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | ACEH | Senin, 9 Juni 2025 | Kutapanjang, Gayo Lues

Warga Desa Ulun Tanoh, Kecamatan Kutapanjang, Kabupaten Gayo Lues, kembali bergotong royong memperbaiki tanggul irigasi yang jebol akibat hujan deras. Tanggul ini merupakan satu-satunya sumber pengairan utama bagi sawah warga, dan kerusakan pada bagian sampingnya menyebabkan air keluar dari jalur irigasi, sehingga tak lagi mengaliri lahan pertanian secara optimal.

Kepala Desa Ulun Tanoh, Suhardinsyah, menyampaikan kepada media, bahwa peristiwa jebolnya tanggul bukan kali pertama terjadi pada tahun ini. “Sudah dua kali jebol sejak awal tahun. Pertama pada Februari, dan itu membuat warga gagal tanam karena tidak ada tindakan cepat dari pemerintah,” ujarnya.

Dalam upaya perbaikan sebelumnya, masyarakat secara swadaya menggalang dana dari Swadaya Masyarakat dan berhasil mengumpulkan Rp8,2 juta. Namun, kebutuhan dana sebenarnya mencapai Rp14 juta. Kekurangan dana akhirnya ditutup oleh kepala desa bersama perangkatnya. Perbaikan sempat dilakukan pada 15 Mei 2025, namun hanya bertahan dua hari sebelum kembali rusak dihantam hujan deras.

Baca Juga :  Direksi PTPN IV Optimis PTPN IV Regional 7 Bertumbuh

Senin, 9 Juni 2025. Sudah dua hari kami kembali bergotong royong membangun tanggul darurat,” kata Suhardinsyah.

Untuk sementara, masyarakat menyusun 400 karung pasir dan bebatuan sebagai penahan aliran air,. Meski begitu, tanggul darurat tersebut belum dapat berfungsi optimal akibat kerusakan sebelumnya yang menyebabkan pasokan air tidak mencukupi.

Tanggul irigasi tersebut dibangun pada 2016 melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan telah melayani pengairan sawah warga selama sembilan tahun. Namun, kondisinya kini sangat memprihatinkan dan langsung berdampak pada aktivitas pertanian.

“Sebanyak 67 hektare sawah bergantung pada irigasi ini. Benih padi sudah kami semai. Kalau tanggul tak segera diperbaiki, musim tanam ini bisa gagal lagi. Sebelumnya pun kami gagal tanam karena tanggul ini jebol. Ini soal hidup—karena warga hidup dari sawah. Kalau tidak tanam, tidak makan,” tegasnya.

Baca Juga :  Suhaidi Bupati Terpilih Gayo Lues Bahas Infrastruktur dengan Dinas PU Aceh Rute jalan tembus Lesten-Pulo Tige

Permasalahan ini telah disampaikan langsung oleh kepala desa dan warga kepada Bupati Gayo Lues pada 18 April 2025. Mereka kemudian diarahkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), namun hingga kini belum ada langkah nyata dari pemerintah kabupaten.

“Minimal kami butuh bantuan alat berat dari pemerintah. Jangan dibiarkan seperti ini. Ini soal perut masyarakat,” ujar Suhardinsyah.

Jika tak segera ditangani, sebanyak 67 hektare lahan pertanian dan lebih dari 100 KK di Desa Ulun Tanoh terancam gagal tanam. Warga berharap ada respons cepat dari Pemerintah Kabupaten Gayo Lues, mengingat vitalnya peran irigasi ini dalam mendukung ketahanan dan swasembada pangan di wilayah tersebut.

(Reporter – Kang Juna)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi, Kalapas Perempuan Medan Hadiri Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahun 2025 Oleh BBPVP Kota Medan
Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan Bagikan Sayur Hidroponik kepada Pemohon Paspor
Wujud Kepedulian Sosial, Pelindo Regional 1 Terima Penghargaan CSR Award 2025 Kota Medan
Kapolres Pidie Jaya Pimpin Olahraga Bersama Masyarakat Sambut Hari Bhayangkara ke-79
Penandatanganan MoU Pemko Langsa Dengan BPJS Ketenagakerjaan
Bapas Palangka Raya Tekankan Kesiapan Hadapi Penerapan KUHP Baru dalam Apel Pagi
Klien Pemasyarakatan Bapas Palangka Raya Terlibat Aktif dalam Kegiatan Kebersihan Lingkungan
Rutan Perempuan Kls IIA Medan Kembali Gelar Razia Rutin, Pastikan Bebas dari Halinar

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 23:48 WIB

Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi, Kalapas Perempuan Medan Hadiri Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahun 2025 Oleh BBPVP Kota Medan

Rabu, 11 Juni 2025 - 21:52 WIB

Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan Bagikan Sayur Hidroponik kepada Pemohon Paspor

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:57 WIB

Wujud Kepedulian Sosial, Pelindo Regional 1 Terima Penghargaan CSR Award 2025 Kota Medan

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:50 WIB

Kapolres Pidie Jaya Pimpin Olahraga Bersama Masyarakat Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:32 WIB

Bapas Palangka Raya Tekankan Kesiapan Hadapi Penerapan KUHP Baru dalam Apel Pagi

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:25 WIB

Klien Pemasyarakatan Bapas Palangka Raya Terlibat Aktif dalam Kegiatan Kebersihan Lingkungan

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:06 WIB

Rutan Perempuan Kls IIA Medan Kembali Gelar Razia Rutin, Pastikan Bebas dari Halinar

Rabu, 11 Juni 2025 - 16:56 WIB

Apresiasi Kinerja Petugas, Kalapas Narkotika Samarinda Berikan Piagam Pegawai Teladan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!