TLII>>Pidie – Dalam rangka memperkuat pelaksanaan program kependudukan dan pembangunan keluarga di daerah, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar kegiatan Fasilitasi Teknis Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja di Kecamatan Kota Sigli, Kabupaten Pidie, pada Kamis (23/10/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran perwakilan BKKBN, Pemerintah Kabupaten Pidie, penyuluh KB, kader, serta mitra kerja lintas sektor. Tujuannya adalah untuk memperkuat sinergi dan koordinasi dalam pelaksanaan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di tingkat daerah.
Perwakilan BKKBN dalam sambutannya menyampaikan bahwa program Bangga Kencana tidak hanya berfokus pada pengendalian penduduk, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup keluarga Indonesia.
> “Bangga Kencana adalah program yang menyentuh langsung kehidupan keluarga. Kita ingin setiap keluarga Indonesia menjadi keluarga yang sehat, mandiri, dan berdaya saing. Keluarga yang berkualitas adalah fondasi menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Pidie menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini.
> “Kami menyambut baik inisiatif BKKBN yang terus memperkuat kapasitas mitra kerja di daerah. Fasilitasi teknis ini menjadi wadah penting untuk menyamakan persepsi dan meningkatkan koordinasi antar pelaksana program, terutama dalam upaya percepatan penurunan stunting dan peningkatan kesejahteraan keluarga di Kabupaten Pidie,” ujarnya.
Selain sesi pembekalan teknis, kegiatan juga diisi dengan diskusi interaktif antara BKKBN, pemerintah daerah, dan para mitra kerja. Beberapa topik yang dibahas meliputi strategi percepatan penurunan stunting, penguatan ketahanan keluarga, serta optimalisasi peran penyuluh KB dan kader di tingkat desa.
Melalui kegiatan fasilitasi teknis ini, BKKBN berharap sinergi lintas sektor di Kabupaten Pidie semakin kuat. Kolaborasi antara pemerintah, mitra kerja, dan masyarakat diharapkan mampu mewujudkan keluarga yang sehat, sejahtera, dan berdaya saing sebagai langkah nyata menuju Indonesia Emas 2045
 
      







 
  
					 






 
						 
						 
						 
						 
						






















