TLii | SUMUT | LAPAS KLS IIA PANCUR BATU
08/08/2025
TIMELINES INEWS INVESTIGASI, Pancur Batu Upaya demi upaya, serta Komitmen Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pancur Batu dalam mendukung pemulihan Warga Binaan agar dapat diterima Kembali ditengah masyarakat, kembali ditegaskan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Lembaga Rehabilitasi Pencegahan Penyalahagunaan Narkotika Bhayangkara Indonesia (LRPPN BI), serta Yayasan Sosial Berdikari Sehati, Kamis (07/8). Bertempat diruang Aula Saharjo Lantai II Lapas Pancur Batu. Langkah ini menjadi bagian dari penguatan program rehabilitasi dan Pmbinaan berbasis kemanusiaan dan kolaboratif.

Hal ini juga sejalan dengan upaya Lapas Pancur Batu mendorong Core Value IMIPAS PRIMA dan juga Layanan pemasyarakatan yang transparan, akuntabel, dan berintegritas yang berorientasi pada Pemasyarakatan bermanfaat bagi masyarakat.

PKS ini mengatur pelaksanaan program rehabilitasi narkotika sepanjang tahun 2025, yang dirancang untuk membantu Warga Binaan kembali menjadi pribadi sehat dan produktif. serta Program Pembinaan yang diharapkan bahwa nantinya warga binaan dapat memiliki ketrampilan sehingga ketika kembali kemasyarakat tidak lagi melakukan tindak pidana yang dapat merugikan orang lain maupun diri sendiri. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Kepala Lapas Pancur Batu, Tribowo, didampingi seluruh pejabat structural dan dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai lapas, Serta Perwakilan LRPPN BI, Dika Novandry dan juga Ketua Yayasan Sosial Berdikari Sehati, Agus Salim Tanjung.

“Kami terus membangun Kerja Sama dengan berbagai pihak untuk memastikan rehabilitasi dan pembinaan berjalan dengan efektif, bukan hanya dari aspek medis, tetapi juga mental, psikologis dan kepribadian,” ujar Tribowo.

LRPPN BI menyambut baik kerja sama ini. “Kami membawa pendekatan menyeluruh, baik secara medis, psikologis, dan sosial. Sinergi ini diharapkan menjadi contoh praktik baik di lembaga lain,” tutur Dika Novandry.
Sementara itu ketua Yayasan Sosial Berdikari Sehati.”kami mneymabut baik kerja sama ini agar kiranya dapat menghasilkan suatu pencapaian yang baik bagi pemasyarakatan.tutup,” Agus Salim.
Kolaborasi ini menandai langkah progresif dalam mendukung pemulihan Warga Binaan secara berkelanjutan, sekaligus mendukung arah kebijakan Pemasyarakatan yang berdampak dan bermanfaat.
Ditjen Pemasyarakatan
Kanwil Ditjenpas Sumatera Utara
(***)


































