Update Banjir Pidie Jaya: 11.999 Warga Terdampak, 12 Meninggal, 2 Hilang — Pemkab Akui Terbatas Anggaran dan Tak Mampu Tangani Bencana

TARMIZI UMAR

- Redaksi

Sabtu, 29 November 2025 - 22:29 WIB

2053 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Update Banjir Pidie Jaya: 11.999 Warga Terdampak, 12 Meninggal, 2 Hilang — Pemkab Akui Terbatas Anggaran dan Tak Mampu Tangani Bencana

TIMELINES iNEWS Investigasi | PIDIE JAYA – Banjir besar yang melanda Kabupaten Pidie Jaya pada akhir November 2025 menjadi salah satu bencana hidrometeorologi terparah dalam sejarah daerah tersebut. Hujan ekstrem berhari-hari menyebabkan 222 gampong terendam dan merusak permukiman, fasilitas publik, serta memukul sektor pertanian yang selama ini menjadi tumpuan ekonomi warga.

Data resmi Humas Pemkab,Jum’at (28/11/2025) mencatat 12 korban meninggal, 303 luka berat, 820 luka ringan, dan 2 orang masih hilang. Total 11.999 warga terdampak, sementara 300 KK mengungsi ke 17 titik pos di meunasah, sekolah, balai gampong, dan gedung serbaguna. Para pengungsi didominasi anak-anak, lansia, ibu rumah tangga, serta penyandang disabilitas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kerusakan fisik tercatat cukup parah: 906 rumah rusak, 3.624 kendaraan terendam, 9 rumah ibadah dan 3 sekolah mengalami kerusakan sehingga kegiatan ibadah dan belajar-mengajar terhenti. Di sektor pertanian, 277 hektare lahan siap panen gagal panen, menyebabkan kerugian ekonomi dan diperkirakan akan mempengaruhi stabilitas penghasilan petani dalam beberapa bulan ke depan.

Pemkab menjelaskan banjir dipicu oleh curah hujan ekstrem yang membuat sungai meluap dan sistem drainase tak mampu menampung debit air. Luapan air terjadi cepat dan masuk ke rumah warga hanya dalam hitungan jam.

Dengan kondisi kerusakan luas dan keterbatasan anggaran, Pemkab Pidie Jaya mengeluarkan Surat Pernyataan Ketidaksanggupan Penanganan Bencana Nomor 300.2/402.3 yang ditandatangani Bupati Sibral Malasyi MA. Pemkab menyatakan tidak sanggup menangani bencana secara mandiri dan meminta dukungan penuh Pemerintah Aceh.

Saat ini, status tanggap darurat 14 hari telah diberlakukan. TNI, Polri, BPBD, SAR, TAGANA, relawan, serta tenaga kesehatan bekerja melakukan evakuasi, pembersihan material, pembukaan akses jalan, penanganan medis, dan distribusi logistik. Pemerintah daerah mengimbau masyarakat tetap siaga karena prakiraan cuaca menunjukkan potensi hujan lebat dalam beberapa hari ke depan.*[]

Berita Terkait

Warga Aceh Besar Panik, Krisis Energi dan Kebutuhan Pokok Kian Parah, Pemerintah Dinilai Tak Hadir
Pemerintah Aceh Apresiasi Dukungan Dinas Sosial Jawa Timur dan Jawa Barat Mengirim Personel Tagana Perkuat Penanganan Banjir di Aceh
Krisis Gayo Lues: Jaringan Terputus, Harga Sembako Melonjak, BBM Langka, dan Pasokan Listrik Kritis
Data Sementara Bencana Aceh: Korban Meninggal 156 Orang, 1.838 Terluka
Pemuda Peneliti Lingkungan Jadi Garda Awal Komunikasi di Tengah Bencana Banjir Aceh Tengah
Kemensos RI Kerahkan 20 Tagana Pusat sebagai Special Koki, Perkuat Operasi Dumlap 600 Tagana Aceh di 13 Daerah Terdampak Banjir
Bupati Pidie Jaya Hadiri Penutupan Rapat Paripurna II DPRK, Tegaskan Sinergi Pemerintah dalam Percepatan Penanganan Banjir dan Pembangunan Daerah
Polres Lhokseumawe Salurkan Bansos untuk Warga Terdampak Banjir di Meurah Mulia

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 03:28 WIB

Warga Aceh Besar Panik, Krisis Energi dan Kebutuhan Pokok Kian Parah, Pemerintah Dinilai Tak Hadir

Selasa, 2 Desember 2025 - 00:00 WIB

Krisis Gayo Lues: Jaringan Terputus, Harga Sembako Melonjak, BBM Langka, dan Pasokan Listrik Kritis

Senin, 1 Desember 2025 - 23:28 WIB

Data Sementara Bencana Aceh: Korban Meninggal 156 Orang, 1.838 Terluka

Senin, 1 Desember 2025 - 23:17 WIB

Pemuda Peneliti Lingkungan Jadi Garda Awal Komunikasi di Tengah Bencana Banjir Aceh Tengah

Senin, 1 Desember 2025 - 22:56 WIB

Kemensos RI Kerahkan 20 Tagana Pusat sebagai Special Koki, Perkuat Operasi Dumlap 600 Tagana Aceh di 13 Daerah Terdampak Banjir

Senin, 1 Desember 2025 - 21:46 WIB

Bupati Pidie Jaya Hadiri Penutupan Rapat Paripurna II DPRK, Tegaskan Sinergi Pemerintah dalam Percepatan Penanganan Banjir dan Pembangunan Daerah

Senin, 1 Desember 2025 - 20:19 WIB

Polres Lhokseumawe Salurkan Bansos untuk Warga Terdampak Banjir di Meurah Mulia

Senin, 1 Desember 2025 - 19:28 WIB

Pemko Langsa Distribusikan Bantuan Bahan Makanan Ke Posko-posko Banjir

Berita Terbaru