TLII>>Banda Aceh, 8 April 2025 – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, Bapak Brigjen. Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M, menerima Piagam Penghargaan sebagai Kepala BNN Provinsi Terbaik di bidang Pengungkapan Kasus Tindak Pidana Narkotika. Penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh Kepala BNN RI, Bapak Komjen.Pol.Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si dalam acara Peringatan hari Lahir ke 23 Badan Narkotika Nasional.
Penganugerahan ini merupakan pengakuan atas kinerja luar biasa Kepala BNN Provinsi Aceh dalam menangani dan mengungkap berbagai kasus narkotika di wilayah Provinsi Aceh. Dalam beberapa tahun terakhir, BNN Aceh telah berhasil melakukan sejumlah operasi besar yang berdampak signifikan dalam memerangi peredaran gelap narkoba, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkotika
Dalam sambutannya, Kepala BNN RI menyatakan, “Berdirinya BNN hari ini didasari alasan yang kuat, dimana ada harapan besar masyarakat, dan kita punya tanggung jawab moral untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dari narkoba. Penghargaan yang diberikan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan komitmen yang tinggi dalam memberantas narkoba. Kami berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh jajaran BNN di seluruh Indonesia untuk terus bekerja keras dan berinovasi dalam memerangi kejahatan narkoba”.
Sementara itu, Kepala BNN Provinsi Aceh, Brigjen. Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M menyampaikan rasa terima kasihnya atas penghargaan yang diterima. Ia menekankan bahwa pencapaian ini tidak terlepas dari kerjasama yang baik antara berbagai pihak, termasuk aparat penegak hukum, pemerintah daerah, dan masyarakat. “Kami akan terus melakukan yang terbaik untuk menjaga Aceh dan Indonesia dari ancaman narkoba,” ujarnya.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi di lingkungan BNN
Dengan penghargaan ini, BNN Provinsi Aceh menunjukkan komitmennya yang tinggi dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkotika serta mendukung program pemerintah dalam menciptakan Indonesia BERSINAR (Bersih dari narkoba).
