TLii | Aceh | Blangkejeren, Gayo lues – Sabtu (11/10/2025) Yonif TP 855/RD terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Satuan ini tidak hanya sukses melaksanakan panen perdana komoditas bawang, tetapi pada saat yang bersamaan juga gencar memulai inisiatif baru dengan membangun fasilitas peternakan di luar kompleks Mayon.
Program ketahanan pangan yang dijalankan oleh Yonif TP 855/RD terus menunjukkan hasil positif yang signifikan. Setelah melalui proses pengolahan, penanaman, dan perawatan yang intensif, kini tiba saatnya personel melaksanakan pemanenan tanaman bawang. Kegiatan ini dilakukan secara gotong royong oleh prajurit di lahan pertanian satuan. Bawang yang ditanam dengan penuh ketelitian kini telah tumbuh subur, siap dipanen, dan umbinya terjaga kualitasnya.
Pemanenan ini bukan hanya menjadi bukti keberhasilan kerja keras para prajurit, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam mewujudkan swasembada pangan satuan. Selain untuk memenuhi kebutuhan internal, hasil panen ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, menegaskan kepedulian sosial dan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Di luar keberhasilan sektor pertanian, semangat gotong royong prajurit Yonif TP 855/RD juga diarahkan pada inisiatif peternakan di Kabupaten Gayo Lues, Kecamatan Dabun Gelang, Aceh. Kompi Peternakan melaksanakan kegiatan pembukaan lahan dan pembangunan kandang ternak.
Di tanah lapang yang semula semak belukar di luar pagar kompleks Yonif TP 855/RD para prajurit bersama warga setempat bahu-membahu. Pembukaan lahan ini diikuti dengan pembangunan dua kandang besar yang kokoh dan higienis: satu untuk kambing dan satu lagi untuk lembu. Proyek ini dilaksanakan dengan perencanaan matang, bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan serta menjadi sumber belajar dan ekonomi baru bagi masyarakat Gayo Lues.
Melalui sinergi sektor pertanian dan peternakan ini, Yonif TP 855/RD terus berkomitmen untuk menjaga kemandirian pangan, menanamkan semangat kerja keras, kebersamaan, dan kepedulian terhadap lingkungan. Pemanenan bawang dan pembangunan kandang ternak menjadi penanda bahwa dengan ketekunan dan kerja sama, kemandirian pangan dapat diwujudkan dengan baik.
Raksaka Dharma – Berani, Benar, Setia