Kebun Sayur-Mayur di Gampong Deah Baru Jadi Pekarangan Pangan Lestari Binaan Bhayangkari Cabang Kota Banda Aceh

admin

- Redaksi

Senin, 24 Februari 2025 - 18:20 WIB

20269 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES INEWS INVESTIGASI Banda Aceh – Kebun sayur-mayur di Gampong Deah Baru, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh, kini telah berkembang menjadi Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang dikelola secara berkelanjutan. di Gampong Deah Baru memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam berbagai jenis sayur-mayur seperti bayam, kangkung, cabai, tomat, terong, dan tanaman lainnya yang bernilai gizi tinggi.

Selain membantu memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga, kebun ini juga berkontribusi dalam meningkatkan ekonomi warga melalui hasil panen yang dapat dijual ke pasar lokal. Sudah sejak setahun lalu, Sri Wahyuni bersama anggotanya mengelola kebun sayur-mayur di Gampong Deah Baro, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh.

Di bawah komandonya, Kelompok Wanita Tani (KWT) Peusaho Rakan menanam segala macam jenis sayur-mayur, mulai dari cabai, bawang, tomat, kangkung, bayam, sawi, terong hingga pakcoy dan yang lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan jumlah anggota hingga 25 orang yang merupakan warga gampong setempat, mereka bercocok tanam di lahan seluas 700 m² yang letaknya berada di tengah pemukiman.

“Anggota kami berjumlah 25 orang, semuanya bekerjasama untuk bercocok tanam di lahan ini,” ujar Ketua KWT Peusaho Rakan Gampong Deah Baro, Sri Wahyuni saat diwawancarai.

Menurut Sri, perkebunan ini sengaja dibuat untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga serta meningkatkan perekonomian, bahkan hingga menjalankan program pemerintah dalam mencegah stunting dan Program Makanan Bergizi Gratis.

Setiap proses tanam dan panen, mereka mendapat bimbingan langsung penyuluh yang berasal dari Dinas Pangan Pertanian Kelautan dan Perikanan (DP2KP) Kota Banda Aceh.

Idarniati,SP sbg Penyuluh pertanian selalu mendampingi kelompak tani di Peusaho Rakan Gampong Deah Baro. Hasil panennya nanti pun dinikmati oleh keluarga sekitar, khususnya anggota kelompok tani. Sementara, sebagian hasil panen lainnya dijual untuk menambah penghasilan mereka sendiri.

“Setiap panen terutama kita bagi kepada anggota, jadi untuk sayur-mayur tidak perlu dipikirkan lagi. Ada juga yang kita jual ke wilayah sekitar secara online, kita tawarkan ke kantor camat, majelis pengajian dan yang lainnya,” ungkap Sri.

Apabila ada yang membutuhkan, dapat menghubungi kami di nomor 081398348440, pungkas Sri Wahyuni.

Hari ini, Senin (24/2/2025), perkebunan sayur milik KWT Peusaho Rakan di Gampong Deah Baro pun resmi sebagai salah satu Pekarangan Pangan Lestari Binaan Bhayangkari Cabang Kota Banda Aceh.

Peresmiannya ditandai dengan panen bersama sekaligus penyemaian bibit tanaman baru yang dihadiri oleh Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli beserta Ketua Bhayngkari Cabang Kota Banda Aceh dan yang lainnya.

Program pekarangan pangan lestari sendiri merupakan program yang digalakkan Polri guna mewujudkan ketahanan pangan nasional, seperti yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Ketua Bhayangkari Cabang Kota Banda Aceh, Ny. Shila Fahmi mengatakan, program pangan lestari ini berkolaborasi dengan gugus tugas polri mendukung ketahanan pangan.

Program yang juga melibatkan para isteri polisi yang dilaunching hari ini diantaranya program pekarangan pangan lestari. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan optimalisasi penggunaan lahan guna mendukung ketahanan pangan, sekaligus mendukung swasembada pangan sebagai salah satu prioritas nasional yang dilaksanakan oleh Polresta Banda Aceh, tutur Shila.

Selain lokasi yang di Gampong Deah Baro ini, seluruh jajaran Polsek dilingkup Polresta Banda Aceh juga melaksanakan kegiatan yang sama secara serentak pada pagi hari ini, ucap Shila.

Yang terakhir, dengan adanya penguatan program pekarangan pangan lestari melalui pendekatan terintegrasi ini, tentunya kedepan akan berkelanjutan kegiatn lainnya seperti program pemanfaatan sampah dapur dan rumah tangga, pungkas Shila Fahmi.

 

 

Berita Terkait

Polairud dan Tim SAR Gabungan Maksimalkan Evakuasi Korban Banjir di Sibolga–Tapteng
Sat Brimob Polda Sumut Berikan Layanan Kesehatan dan Evakuasi Korban Banjir di Kuala Bekala
Ops Zebra Toba 2025, Sat Lantas Polres Pematangsiantar Sosialiasi di Jalan Parapat
TAGANA dan TKSK Bergerak Cepat Tangani Banjir, Wakil Bupati Aceh Besar Cek. Kesiapan
Penanganan Cepat Bencana Taput: 9 Warga Ditemukan Meninggal, 31 Masih Dicari, 134 Mengungsi
Banjir Lumpuhkan Arteri Binjai-Medan, Polda Sumut Hadir Berikan Solusi Lewat Pengawalan di Tol
Update Terbaru Bencana Sumatera Utara: 221 Kejadian, 212 Korban, Polri Maksimalkan Penanganan di Lapangan
Polda Sumut Update Penanganan Bencana: 148 Kejadian di 12 Kab/Kota, 1.030 Personel Dikerahkan

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 08:16 WIB

Polairud dan Tim SAR Gabungan Maksimalkan Evakuasi Korban Banjir di Sibolga–Tapteng

Jumat, 28 November 2025 - 08:11 WIB

Sat Brimob Polda Sumut Berikan Layanan Kesehatan dan Evakuasi Korban Banjir di Kuala Bekala

Kamis, 27 November 2025 - 19:05 WIB

Ops Zebra Toba 2025, Sat Lantas Polres Pematangsiantar Sosialiasi di Jalan Parapat

Kamis, 27 November 2025 - 16:44 WIB

Penanganan Cepat Bencana Taput: 9 Warga Ditemukan Meninggal, 31 Masih Dicari, 134 Mengungsi

Kamis, 27 November 2025 - 16:32 WIB

Update Terbaru Bencana Sumatera Utara: 221 Kejadian, 212 Korban, Polri Maksimalkan Penanganan di Lapangan

Kamis, 27 November 2025 - 16:24 WIB

Polda Sumut Update Penanganan Bencana: 148 Kejadian di 12 Kab/Kota, 1.030 Personel Dikerahkan

Rabu, 26 November 2025 - 23:47 WIB

Peningkatan Stabilitas Keamanan, Lapas Tebing Tinggi Lakukan Koordinasi Dengan Polda Sumut

Rabu, 26 November 2025 - 23:38 WIB

Di tengah Cuaca Ekstrim, Lapas Padangsidimpuan Tingkatkan Kontrol Blok Hunian

Berita Terbaru