PT KHBL Tegaskan Komitmen Operasional Sesuai Aturan, Siap Bangun Dialog dengan Pengusaha Dump Truck di Gayo Lues

REDAKSI

- Redaksi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 13:41 WIB

20227 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kang Beben Suhartono (KBS), Site Manager PT KHBL Site Aceh

TLii | ACEH | GAYO LUES, Dalam aksi damai yang digelar oleh Asosiasi Dump Truck Gayo Lues Transport (DT Galus Transport) bersama elemen masyarakat dan pemuda Kabupaten Gayo Lues dikantor DPRK Gayo Lues, PT Kencana Hijau Bina Lestari (KHBL) menegaskan komitmennya untuk menjalankan operasional sesuai aturan perundang-undangan serta terbuka dalam berdialog dengan para pelaku usaha lokal. Senin (06/10/2025).

Aksi yang berlangsung ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi dan sejumlah tuntutan kepada pemerintah daerah serta beberapa perusahaan yang beroperasi di wilayah Gayo Lues, termasuk KHBL. Dalam surat resmi yang ditujukan kepada Kapolres Gayo Lues, pihak asosiasi menegaskan bahwa kegiatan tersebut akan dilakukan secara damai sesuai Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum.

Titik kumpul massa yaitu di Jalan Badak, Blangkejeren, sebelum bergerak menuju Kantor DPRK Gayo Lues dan sejumlah lokasi perusahaan. Peserta aksi diperkirakan mencapai 300 orang dengan dukungan 100 unit kendaraan dump truck, peserta tersebut tidak berkumpul di satu objek saja, namun selain dikantor DPRK, sebagian peserta aksi berkumpul di kantor kantor lainnya yang menjadi sasaran aksi unjuk rasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sukri Adi Benka sebagai ketua Asosiasi Dump Truck Gayo Lues Transport (DT Galus Transport) mewakili anggota asosiasi telah membacakan tuntutan yang berkaitan dengan izin galian C yang dinilai belum tersedia, dugaan pungutan liar di Desa Leme, hingga desakan kepada pemerintah agar memberdayakan unit kerja dan alat transportasi milik masyarakat lokal dalam proyek pembangunan infrastruktur daerah.

Selain kepada pemerintah, aksi tersebut juga ditujukan kepada beberapa perusahaan yang beroperasi di wilayah Gayo Lues, antara lain PT Hopson, PT Kencana Hijau Bina Lestari (KHBL), PT PMI, PT Rosin (Turki), dan PT Gayo Mineral Resource (GMR).

Inti tuntutan asosiasi adalah agar seluruh perusahaan lebih banyak memberdayakan jasa angkutan milik masyarakat Gayo Lues untuk kegiatan logistik perusahaan, baik dalam pengangkutan bahan baku, hasil produksi, maupun material konstruksi.

KHBL Hadir untuk Klarifikasi dan Menjawab Tuntutan

Menanggapi hal tersebut, Beben Suhartono, Site Manager PT KHBL Site Aceh di Pinang Rugub, Kecamatan Rikit Gaib, bersama jajaran pimpinan perusahaan lainnya hadir dalam pertemuan dengan DPRK Gayo Lues untuk memberikan klarifikasi resmi.

Pihak KHBL menegaskan bahwa seluruh kegiatan operasional perusahaan dilakukan secara legal, transparan, dan dengan memperhatikan kepentingan masyarakat sekitar.

“Kami di KHBL selalu menjalankan kegiatan operasional berdasarkan izin resmi yang dikeluarkan pemerintah. Setiap aktivitas kami memiliki dasar hukum yang kuat dan berada dalam pengawasan otoritas berwenang. Kami tidak pernah bermaksud merugikan masyarakat atau para pengusaha lokal,” ujar Beben Suhartono dalam keterangannya.

Menurutnya, kehadiran perusahaan dalam forum bersama DPRK merupakan bentuk tanggung jawab moral dan komitmen untuk memberikan penjelasan terbuka kepada publik. KHBL menilai dialog seperti ini penting untuk menghindari kesalahpahaman dan memperkuat sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan pelaku usaha lokal.

“Kami menghormati aspirasi yang disampaikan oleh Asosiasi Dump Truck Gayo Lues. Kritik dan masukan dari masyarakat adalah bagian dari proses perbaikan yang konstruktif. Karena itu, KHBL siap berdialog dan mencari solusi terbaik secara terbuka,” tambah Beben.

Perusahaan Junjung Prinsip Kemitraan dan Keberlanjutan

Lebih lanjut, Beben menegaskan bahwa KHBL selalu mengedepankan prinsip kemitraan yang adil dengan pengusaha lokal, termasuk sopir dump truck yang berperan dalam rantai distribusi material di lapangan. Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi yang sehat antara perusahaan dan masyarakat agar kegiatan ekonomi di daerah dapat tumbuh bersama.

“Kami memahami pentingnya keberadaan para pengusaha dan sopir lokal dalam mendukung kegiatan operasional. Mereka adalah mitra kami di lapangan, dan kami berkomitmen untuk terus membangun hubungan kerja yang saling menguntungkan,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Beben juga menekankan bahwa KHBL tidak hanya berorientasi pada hasil produksi, tetapi juga menjalankan tanggung jawab sosial dan menjaga kelestarian lingkungan.

Setiap langkah operasional perusahaan dijalankan sesuai standar keselamatan kerja, tata kelola sumber daya yang baik, serta memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitar.

“KHBL berkomitmen untuk beroperasi secara berkelanjutan. Kami ingin keberadaan kami membawa manfaat bagi daerah, bukan hanya secara ekonomi, tapi juga sosial dan lingkungan. Kami terus berupaya memastikan kegiatan kami tidak mengganggu ekosistem dan justru memberi nilai tambah bagi masyarakat,” tegasnya.

Beben juga mengajak semua pihak untuk menahan diri dan mengedepankan komunikasi yang positif dalam menyelesaikan perbedaan pandangan. Ia menilai, dengan semangat kolaborasi dan saling percaya, setiap persoalan dapat diselesaikan tanpa menimbulkan ketegangan di lapangan.

“KHBL yakin semua pihak memiliki tujuan yang sama — membangun Gayo Lues yang lebih maju dan sejahtera. Kami siap menjadi mitra yang terbuka, kooperatif, dan solutif. Mari kita jaga kondusivitas daerah ini bersama-sama,” tutup Beben Suhartono.

Dengan pernyataan tersebut, PT Kencana Hijau Bina Lestari (KHBL) menegaskan posisi resminya sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap kepatuhan hukum, tanggung jawab sosial, dan keberlanjutan lingkungan.

Perusahaan berharap, melalui komunikasi yang terbuka dan dialog konstruktif, seluruh pihak dapat terus bersinergi demi menciptakan stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Gayo Lues. (red).

#PTKHBL #KencanaHijauBinaLestari #BebenSuhartono #GayoLues #Aceh #DumpTruck #AsosiasiDumpTruckGayoLues #GalianC #PertambanganBerkelanjutan #GoodCorporateGovernance #TanggungJawabSosial #KemitraanLokal #LingkunganBerkelanjutan #EkonomiDaerah #RilisPerusahaan #BeritaAceh #DialogKonstruktif #SinergiDaerah #AksiDamaiGayoLues

Berita Terkait

TAGANA dan TKSK Bergerak Cepat Tangani Banjir, Wakil Bupati Aceh Besar Cek. Kesiapan
Gempa M 6,3 Guncang Simeulue, Warga Panik Berhamburan dan Sejumlah Fasilitas Umum Dilaporkan Rusak
Hujan Deras Lumpuhkan Aktivitas di Aceh: Listrik Padam, Wilayah Terisolir, Warga Padati Kafe dan Warkop TU Abdullah Pulo
Dinas Sosial Aceh Kerahkan TAGANA Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem
Sungai Kala Tripe Mengamuk: Akses ke Tripe Jaya Putus, Warga Terkurung Banjir
Longsor dan Pohon Tumbang Tutup Akses Lintas Desa Persada Tongra–BabahRot
Hujan Tak Surutkan Langkah: Marlina Muzakir dan Dinsos Aceh Pastikan Penanganan Banjir Tidak Tertunda.
Istri Gubernur Aceh, Marlina Muzakir Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Lhokseumawe

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 19:05 WIB

Ops Zebra Toba 2025, Sat Lantas Polres Pematangsiantar Sosialiasi di Jalan Parapat

Kamis, 27 November 2025 - 16:44 WIB

Penanganan Cepat Bencana Taput: 9 Warga Ditemukan Meninggal, 31 Masih Dicari, 134 Mengungsi

Kamis, 27 November 2025 - 16:39 WIB

Banjir Lumpuhkan Arteri Binjai-Medan, Polda Sumut Hadir Berikan Solusi Lewat Pengawalan di Tol

Kamis, 27 November 2025 - 16:32 WIB

Update Terbaru Bencana Sumatera Utara: 221 Kejadian, 212 Korban, Polri Maksimalkan Penanganan di Lapangan

Rabu, 26 November 2025 - 23:47 WIB

Peningkatan Stabilitas Keamanan, Lapas Tebing Tinggi Lakukan Koordinasi Dengan Polda Sumut

Rabu, 26 November 2025 - 23:38 WIB

Di tengah Cuaca Ekstrim, Lapas Padangsidimpuan Tingkatkan Kontrol Blok Hunian

Rabu, 26 November 2025 - 23:25 WIB

Semarak HUT Kemenimipas ke-1, Lapas Perempuan Kelas IIA Medan Gelar Pagelaran Kreativitas Warga Binaan

Rabu, 26 November 2025 - 23:16 WIB

Lembaga Bantuan Hukum Trisila Soroti Dugaan Tangkap Lepas 4 ABK Dan 10 PMi ilegal oleh imigrasi Tanjungbalai

Berita Terbaru