Tantangan Kesehatan: Bayi Rohingya Berumur 20 Hari di Aceh Terkena Penyakit Kulit

SAMSUL EDI, S.HUT., M.Kv

- Redaksi

Kamis, 14 Maret 2024 - 22:36 WIB

20225 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES INEWS>>Seorang perempuan etnis Rohingya, Jannatara (18 tahun), melahirkan seorang bayi perempuan di Balai Meuseuraya Aceh, Banda Aceh. Bayi yang diberi nama Syakatara tersebut telah berumur 20 hari. Menurut Kafayatullah, seorang etnis Rohingya, bayi tersebut mengalami gatal-gatal dan ruam pada tubuhnya.

Kafayatullah menjelaskan bahwa bayi tersebut telah mendapatkan perawatan kesehatan di Balai Meuseuraya Aceh yang disediakan oleh dokter yang bekerja sama dengan Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM). Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara rutin setiap pekan, dua kali.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ibu dari bayi tersebut, kata Kafayatullah, telah hamil selama 7 bulan sebelumnya ketika berada di pengungsian di Cox Bazar, Bangladesh. Sedangkan ayahnya telah meninggal di sana.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa tiga imigran Rohingya yang tinggal di Balai Meuseuraya Aceh, Banda Aceh, juga hamil. Namun, mereka tidak mengikuti pemeriksaan kesehatan kehamilan.

 

Menurut Dr. Nurul Fitria dari Rumah Sakit Universitas Syiah Kuala Prince Nayef bin Abdul Aziz, para imigran Rohingya tersebut tidak mengalami masalah kesehatan yang signifikan, sehingga tidak memerlukan pemeriksaan kesehatan kehamilan.

 

Dr. Nurul menjelaskan bahwa konsultasi mengenai masalah kehamilan saat ini masih dilakukan oleh dokter umum, tetapi akan ditangani oleh dokter kandungan jika diperlukan.

 

Terkait proses kelahiran para imigran Rohingya yang hamil, Dr. Nurul menyatakan bahwa belum ada keputusan yang diambil karena belum ada konfirmasi lebih lanjut mengenai situasi mereka.

Berita Terkait

Gempa M 6,3 Guncang Simeulue, Warga Panik Berhamburan dan Sejumlah Fasilitas Umum Dilaporkan Rusak
Hujan Deras Lumpuhkan Aktivitas di Aceh: Listrik Padam, Wilayah Terisolir, Warga Padati Kafe dan Warkop TU Abdullah Pulo
Dinas Sosial Aceh Kerahkan TAGANA Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem
Sungai Kala Tripe Mengamuk: Akses ke Tripe Jaya Putus, Warga Terkurung Banjir
Longsor dan Pohon Tumbang Tutup Akses Lintas Desa Persada Tongra–BabahRot
Hujan Tak Surutkan Langkah: Marlina Muzakir dan Dinsos Aceh Pastikan Penanganan Banjir Tidak Tertunda.
Istri Gubernur Aceh, Marlina Muzakir Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Lhokseumawe
Gerak Cepat Antar Instansi Atasi Pohon Tumbang Gunung Alue Krit

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 16:39 WIB

Banjir Lumpuhkan Arteri Binjai-Medan, Polda Sumut Hadir Berikan Solusi Lewat Pengawalan di Tol

Kamis, 27 November 2025 - 16:32 WIB

Update Terbaru Bencana Sumatera Utara: 221 Kejadian, 212 Korban, Polri Maksimalkan Penanganan di Lapangan

Kamis, 27 November 2025 - 16:24 WIB

Polda Sumut Update Penanganan Bencana: 148 Kejadian di 12 Kab/Kota, 1.030 Personel Dikerahkan

Rabu, 26 November 2025 - 23:38 WIB

Di tengah Cuaca Ekstrim, Lapas Padangsidimpuan Tingkatkan Kontrol Blok Hunian

Rabu, 26 November 2025 - 23:25 WIB

Semarak HUT Kemenimipas ke-1, Lapas Perempuan Kelas IIA Medan Gelar Pagelaran Kreativitas Warga Binaan

Rabu, 26 November 2025 - 23:16 WIB

Lembaga Bantuan Hukum Trisila Soroti Dugaan Tangkap Lepas 4 ABK Dan 10 PMi ilegal oleh imigrasi Tanjungbalai

Rabu, 26 November 2025 - 23:09 WIB

Lapas Perempuan Medan Tutup Pelatihan Kemandirian Bidang Handycraft untuk Warga Binaan

Rabu, 26 November 2025 - 22:55 WIB

Advokat Marthin Lase, SH, C.PS, Soroti Dugaan Tangkap Lepas 4 ABK KM Aqil Jaya Dan 10 PMI ilegal Oleh imigrasi Tanjungbalai Asahan

Berita Terbaru