Sengketa Pemilihan Paslon Ismail SE – M. Ridha S. di Gayo Lues, Ujian Bagi Penegakan Demokrasi Lokal

REDAKSI

- Redaksi

Senin, 7 Oktober 2024 - 23:35 WIB

20793 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | ACEH | GAYO LUES, Sengketa yang terjadi dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gayo Lues 2024 merupakan cerminan tantangan demokrasi lokal di Indonesia. Keberatan yang diajukan oleh pasangan Ismail SE dan Muhammad Ridha Syahputra atas keputusan KIP Gayo Lues menunjukkan bahwa proses pemilihan yang transparan dan adil masih menjadi isu krusial, terutama di daerah-daerah dengan kekhususan seperti Aceh.

Dalam konteks ini, penting untuk mempertimbangkan bahwa Aceh memiliki regulasi lokal, yaitu Qanun, yang sering kali berbeda dengan peraturan nasional seperti PKPU. Persoalan ini menggarisbawahi perlunya pemahaman yang lebih mendalam mengenai hukum daerah, serta penerapannya yang konsisten dalam proses pemilu. Pengabaian kekhususan daerah dalam keputusan KIP, jika benar terjadi, akan berpotensi mencederai semangat otonomi khusus yang diberikan kepada Aceh, sekaligus menimbulkan ketidakpuasan di kalangan masyarakat.

Di sisi lain, KIP sebagai lembaga penyelenggara pemilu diharapkan tetap netral dan profesional dalam menjalankan tugasnya. Jika ada kekeliruan dalam menerapkan aturan, maka sengketa seperti ini menjadi momen penting bagi lembaga tersebut untuk introspeksi dan memperbaiki mekanisme kerjanya ke depan. Ketidakjelasan hukum hanya akan mengurangi kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan pemilu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam hal ini, proses musyawarah terbuka seperti yang berlangsung hari ini diharapkan mampu menjadi arena untuk menegakkan keadilan. Majelis hakim perlu mengambil keputusan yang mempertimbangkan tidak hanya ketentuan hukum, tetapi juga dampak sosial-politik dari keputusan tersebut bagi masyarakat Gayo Lues. Apakah pemohon akan diberikan kesempatan untuk ikut dalam pemilu, ataukah keputusan KIP akan tetap berlaku, keduanya harus didasarkan pada landasan hukum yang kuat dan bijaksana.

Di tengah situasi ini, masyarakat Gayo Lues tentu berharap agar sengketa ini segera mendapatkan solusi yang adil, sehingga proses pemilu dapat berlanjut tanpa konflik yang berkepanjangan. Bagaimanapun, pemilu adalah ujian bagi demokrasi, dan bagaimana kita menyelesaikan sengketa seperti ini mencerminkan kualitas demokrasi yang sedang kita bangun di tingkat lokal.

Keputusan yang akan diambil oleh majelis hakim nantinya tidak hanya berdampak pada kedua pihak yang bersengketa, tetapi juga terhadap kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi di daerah. Keputusan yang adil, transparan, dan berbasis hukum yang tepat akan memperkuat demokrasi, sementara keputusan yang tidak memadai dapat menciptakan preseden buruk bagi pemilihan umum di masa mendatang. (Red).

Berita Terkait

TAGANA dan TKSK Bergerak Cepat Tangani Banjir, Wakil Bupati Aceh Besar Cek. Kesiapan
Gempa M 6,3 Guncang Simeulue, Warga Panik Berhamburan dan Sejumlah Fasilitas Umum Dilaporkan Rusak
Hujan Deras Lumpuhkan Aktivitas di Aceh: Listrik Padam, Wilayah Terisolir, Warga Padati Kafe dan Warkop TU Abdullah Pulo
Dinas Sosial Aceh Kerahkan TAGANA Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem
Sungai Kala Tripe Mengamuk: Akses ke Tripe Jaya Putus, Warga Terkurung Banjir
Longsor dan Pohon Tumbang Tutup Akses Lintas Desa Persada Tongra–BabahRot
Hujan Tak Surutkan Langkah: Marlina Muzakir dan Dinsos Aceh Pastikan Penanganan Banjir Tidak Tertunda.
Istri Gubernur Aceh, Marlina Muzakir Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Lhokseumawe

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 19:05 WIB

Ops Zebra Toba 2025, Sat Lantas Polres Pematangsiantar Sosialiasi di Jalan Parapat

Kamis, 27 November 2025 - 16:44 WIB

Penanganan Cepat Bencana Taput: 9 Warga Ditemukan Meninggal, 31 Masih Dicari, 134 Mengungsi

Kamis, 27 November 2025 - 16:39 WIB

Banjir Lumpuhkan Arteri Binjai-Medan, Polda Sumut Hadir Berikan Solusi Lewat Pengawalan di Tol

Kamis, 27 November 2025 - 16:32 WIB

Update Terbaru Bencana Sumatera Utara: 221 Kejadian, 212 Korban, Polri Maksimalkan Penanganan di Lapangan

Rabu, 26 November 2025 - 23:47 WIB

Peningkatan Stabilitas Keamanan, Lapas Tebing Tinggi Lakukan Koordinasi Dengan Polda Sumut

Rabu, 26 November 2025 - 23:38 WIB

Di tengah Cuaca Ekstrim, Lapas Padangsidimpuan Tingkatkan Kontrol Blok Hunian

Rabu, 26 November 2025 - 23:25 WIB

Semarak HUT Kemenimipas ke-1, Lapas Perempuan Kelas IIA Medan Gelar Pagelaran Kreativitas Warga Binaan

Rabu, 26 November 2025 - 23:16 WIB

Lembaga Bantuan Hukum Trisila Soroti Dugaan Tangkap Lepas 4 ABK Dan 10 PMi ilegal oleh imigrasi Tanjungbalai

Berita Terbaru