Program Makan Bergizi Gratis Harus Berikan Manfaat langsung kepada Petani Lokal. 

REDAKSI

- Redaksi

Sabtu, 21 Desember 2024 - 20:49 WIB

20534 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | ACEH | ACEH TENGGARA, Program makan bergizi gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak, akan mulai direalisasikan pada awal 2025 mendatang.

Program makan bergizi gratis (MBG), yang digagas oleh Presiden Prabowo, bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat dengan menyediakan makanan bergizi yang dapat diakses secara gratis oleh masyarakat, khususnya anak-anak dan kelompok rentan.

Pemerintah Indonesia sendiri mengalokasikan sebesar Rp71 triliun untuk program MBG pada APBN 2025. Anggaran sebesar itu ditargetkan dapat menyasar sekitar 19,47 juta orang dari kalangan anak sekolah hingga ibu hamil maupun menyusui.

Terkait program yang menjadi prioritas Nasional ini, ketua DPD Tani Merdeka Aceh Tenggara Jeri Alastra, SE melalui keteranganya kepada media mengatakan, Program ini pada dasarnya sangat baik karena bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, kesehatan khususnya anak-anak sebagai generasi penerus.

Jeri mengungkapkan bahwa dengan Keterlibatan langsung petani lokal dalam penyediaan bahan makanan pada program MBG ini akan mengurangi ketergantungan pada produk pangan impor, yang lebih mahal dan dapat mempengaruhi kestabilan harga di pasar lokal, pengoptimalan pangan lokal dalam program makan bergizi gratis menjadi solusi strategis. Program ini tidak hanya memperkaya asupan gizi masyarakat tetapi juga memberdayakan petani lokal dan mengurangi ketergantungan pada produk impor. Dengan memanfaatkan bahan pangan lokal yang kaya nutrisi dan mudah diakses, program ini dapat menghadirkan keberlanjutan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.

Baca Juga :  Skor 1-0 Tim BMT R.Jaya Lolos menuju partai Final setelah mengalahkan PSG Geudubang

Pemerintah pusat tentunya selalu menekankan pentingnya bahan pangan yang digunakan dalam program ini agar berasal dari produksi masyarakat lokal. Dengan demikian, selain meningkatkan gizi masyarakat, program ini juga dapat memperkuat nilai tambah ekonomi bagi para petani.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Aceh Tenggara adalah merupakan sebuah daerah yang penduduknya sebagian besar berprofesi sebagai petani, tentu dengan keterlibatan petani lokal pada program MBG Akan menjadi salah satu jalan peningkatan taraf kehidupanbagi para Petani.

Baca Juga :  Satuan Samapta Polres Aceh Tengah Juara I Lomba Problem Solving

“Badan Gizi Nasional Melalui Satuan Pelayanan yang merupakan pelaksana utama Program MBG di daerah harus memastikan bahwa bahan pangan yang digunakan dalam program ini berasal dari produksi masyarakat lokal. Dengan demikian program akan memperkuat ekonomi pedesaan dan berkelanjutan usaha sektor pangan kita,” Ungkap Jeri

Badan Gizi Nasional (BGN) melalui satuan pelayanan (SP) di daerah diharapkan agar pelaksanaan Program MBG harus benar-benar sesuai Petunjuk Teknis dan Operasional Program sehingga program ini bisa berjalan dengan maksimal serta memberikan manfaat bagi petani lokal di Aceh Tenggara sehingga ini sebanding nanti dengan kesejahteraan yang terjadi untuk petani kita.

“Secara kelembagaan DPD Tani Merdeka Indonesia Aceh Tenggara adalah Organisasi yang berkomitmen untuk mendukung kesejahteraan para petani tentunya siap menjadi Mitra Kerja Badan Gizi Nasional Melalui Satuan Pelayanan di daerah Demi Suksesi Program Prioritas Presiden Republik Indonesia Pak Prabowo Subianto”, Tutup Jeri.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Wali Kota Langsa Bersama BNN dan Forkopimda Ikuti Puncak Peringatan HANI 2025
Sambut Hari Bhayangkara ke-79 Polres Aceh Besar Gelar Zikir dan Doa Bersama 
Empat PJU, Satu Auditor, dan Dua Kapolres di Jajaran Polda Aceh Dimutasi, Ini Daftarnya
BNN Banda Aceh Peringati HANI 2025: Perkuat Kolaborasi Menuju Kota BERSINAR
Kodim 0101/KBA Gelar Sosialisasi Mitigasi Bencana: Warga Diajak Peduli, Siaga, dan Tanggap
Kodim 0101/KBA Gandeng BNN, Gelar Edukasi Bahaya Narkoba bagi Prajurit dan Keluarga
Letkol Inf Faurizal Noerdin Tegaskan Komitmen Kodim 0101/KBA Perangi Ancaman Narkoba
PT. Indolok Serahkan 100 Alat Pemadam Kebakaran ke Kodam IM

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 08:28 WIB

Wali Kota Langsa Bersama BNN dan Forkopimda Ikuti Puncak Peringatan HANI 2025

Jumat, 27 Juni 2025 - 07:25 WIB

Kirimkan Tim Terbaik Pada Olahraga Bersama Peringatan Hari Bhayangkara Ke-79, Rutan Tanjung Berhasil Raih Juara

Jumat, 27 Juni 2025 - 01:56 WIB

Sambut Hari Bhayangkara ke-79 Polres Aceh Besar Gelar Zikir dan Doa Bersama 

Jumat, 27 Juni 2025 - 01:52 WIB

Empat PJU, Satu Auditor, dan Dua Kapolres di Jajaran Polda Aceh Dimutasi, Ini Daftarnya

Jumat, 27 Juni 2025 - 01:50 WIB

BNN Banda Aceh Peringati HANI 2025: Perkuat Kolaborasi Menuju Kota BERSINAR

Jumat, 27 Juni 2025 - 01:40 WIB

Kodim 0101/KBA Gandeng BNN, Gelar Edukasi Bahaya Narkoba bagi Prajurit dan Keluarga

Jumat, 27 Juni 2025 - 01:36 WIB

Letkol Inf Faurizal Noerdin Tegaskan Komitmen Kodim 0101/KBA Perangi Ancaman Narkoba

Kamis, 26 Juni 2025 - 22:32 WIB

PT. Indolok Serahkan 100 Alat Pemadam Kebakaran ke Kodam IM

Berita Terbaru

error: Content is protected !!