Desakan Masyarakat Memuncak: Polda Aceh Diminta Segera Tuntaskan Kasus TPPO

Edi Marcell

- Redaksi

Kamis, 19 Desember 2024 - 21:26 WIB

20229 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Desakan Masyarakat Memuncak: Polda Aceh Diminta Segera Tuntaskan Kasus TPPO

Desakan Masyarakat Memuncak: Polda Aceh Diminta Segera Tuntaskan Kasus TPPO

TLII>>BANDA ACEH – Puluhan warga yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil, mahasiswa, dan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) menggelar aksi damai penuh semangat di halaman Masjid Babuttaqwa Utama, Polda Aceh, Kamis (19/12/2024). Aksi ini menjadi sorotan publik karena mengangkat isu pelik yang menimpa 12 korban TPPO di kapal perikanan asing.

 

Dengan membawa spanduk dan berbagai alat kampanye, massa menyuarakan tuntutan mereka akan keadilan dan perlindungan bagi para buruh migran. Momen ini dimanfaatkan sebagai panggung untuk menyampaikan keresahan mendalam atas lambannya penanganan kasus yang telah berjalan lebih dari setahun tanpa kepastian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Desakan Masyarakat Memuncak: Polda Aceh Diminta Segera Tuntaskan Kasus TPPO

Kasus yang Tak Kunjung Jelas

Crisna, Peneliti Kebijakan dari Sumatera Environmental Initiative (SEI), mengungkapkan bahwa kasus ini awalnya dilaporkan ke Polda Aceh pada 5 November 2023, dengan nomor laporan polisi LP/B/250/XI/2023. Namun, perjalanan kasus justru berbelit-belit. “Alih-alih ada progres, kasus ini malah dialihkan ke Polres Bekasi Kota dan Polda Jawa Tengah tanpa kejelasan penyelesaian. Bahkan, sampai saat ini belum ada satu pun tersangka yang ditetapkan,” tegasnya.

 

Ia juga menyoroti tindakan kepolisian yang menerbitkan SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan) pada dua laporan korban tanpa melalui proses gelar perkara yang sesuai. “Proses ini tidak hanya melukai keadilan korban, tetapi juga menimbulkan kekecewaan mendalam pada masyarakat,” tambah Crisna.

Desakan Masyarakat Memuncak: Polda Aceh Diminta Segera Tuntaskan Kasus TPPO

Momentum Hari Migran Internasional

Aksi damai ini digelar bertepatan dengan Hari Migran Internasional, sebagai langkah simbolis untuk menyoroti rentannya para buruh migran yang direkrut secara ilegal. Para korban TPPO sering kali mengalami eksploitasi, minim akses keadilan, hingga terjebak dalam praktik perekrutan yang tidak transparan.

 

“Minimnya informasi tentang cara bekerja aman di sektor perikanan membuat masyarakat Aceh rentan terhadap penipuan dan eksploitasi. Kami mendesak aparat hukum untuk serius memutus mata rantai perdagangan orang, khususnya di sektor kapal perikanan asing,” lanjut Crisna.

 

Tuntutan dan Harapan

Dalam aksi ini, masyarakat mendesak Polda Aceh untuk:

1. Mengusut tuntas kasus TPPO hingga tuntas tanpa intervensi.

2. Menindak tegas para pelaku yang terlibat dalam jaringan perdagangan orang.

3. Memberikan perlindungan maksimal bagi para korban.

“Pemberantasan praktik calo dan penyediaan informasi kerja yang aman harus menjadi prioritas. Ini bukan hanya soal keadilan bagi korban, tetapi juga upaya melindungi masyarakat dari bahaya serupa di masa depan,” pungkas Crisna.

 

Dengan aksi yang simpatik namun penuh tekanan ini, publik berharap agar kasus TPPO tidak lagi diabaikan dan menjadi langkah awal untuk melindungi hak-hak buruh migran secara menyeluruh.

Berita Terkait

Lapas Padangsidimpuan Gelar Pengajian Rutin di Masjid Al‑Ikhlas, Bahas Tafakkur Dan Tasyakur
Kasi Binadik & Giatja Lapas Padangsidimpuan Pantau Kegiatan Warga Binaan Di Bimker
Kasi Adm Kamtib Lapas Padangsidimpuan Gelar Kontrol Blok Hunian untuk Pastikan Kondusifitas
Ka’ KPLP Lapas Padangsidimpuan Lakukan Kontrol Kamar Hunian Warga Binaan
Polres Pidie Jaya Beri Arahan dan Pembekalan Personel untuk Pengamanan TPS Pilchiksung 2025
Lapas Kelas I Medan Laksanakan Razia Gabungan, TNI-Polri Turut Berperan Jaga Keamanan
Gerak Cepat Unit Reskrim Polsek Medan Tembung Tangkap Pelaku Penganiayaan Di Kolam Pancing Bandar Setia, Pelaku yang Merupakan Abang Ipar Sendiri
Polres Pelabuhan Belawan Gelar Tes Kesamaptaan Dan Beladiri Berkala Semester II Tahun 2025

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:20 WIB

Lapas Padangsidimpuan Gelar Pengajian Rutin di Masjid Al‑Ikhlas, Bahas Tafakkur Dan Tasyakur

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:14 WIB

Kasi Binadik & Giatja Lapas Padangsidimpuan Pantau Kegiatan Warga Binaan Di Bimker

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:04 WIB

Kasi Adm Kamtib Lapas Padangsidimpuan Gelar Kontrol Blok Hunian untuk Pastikan Kondusifitas

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 22:52 WIB

Ka’ KPLP Lapas Padangsidimpuan Lakukan Kontrol Kamar Hunian Warga Binaan

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:41 WIB

Gerak Cepat Unit Reskrim Polsek Medan Tembung Tangkap Pelaku Penganiayaan Di Kolam Pancing Bandar Setia, Pelaku yang Merupakan Abang Ipar Sendiri

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Polres Pelabuhan Belawan Gelar Tes Kesamaptaan Dan Beladiri Berkala Semester II Tahun 2025

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:10 WIB

Panen Kacang Panjang Di Lahan SAE Lapas Padangsidimpuan Tingkatkan Semangat Kemandirian Warga Binaan

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:04 WIB

Lapas Padangsidimpuan Gelar Sidang TPP Bahas Pembebasan Bersyarat 18 Warga Binaan Dengan Kehadiran Keluarga sebagai Penjamin

Berita Terbaru