TLii | Aceh | Lhokseumawe Ikatan Mahasiswa Nias (IMANIS) Lhokseumawe – Aceh Utara menggelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-3 pada Sabtu, 17 Mei 2025, bertempat di Aula SMPN 8 Lhokseumawe. Kegiatan ini mengusung tema “Bersama Menyatukan Langkah dan Kuatkan Sinergi dalam Membentuk Masa Depan IMANIS yang Lebih Gemilang.”
Acara dibuka secara resmi oleh Dewan Pembina IMANIS, Ibu Idar Sri Afriyanti Zebua, S.Psi., M.Psi. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa IMANIS adalah rumah bersama bagi mahasiswa Nias di perantauan.
“IMANIS ini adalah tempat kita bersilaturahmi. Harapan saya, ketua umum yang terpilih nantinya dapat membawa IMANIS ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Mubes ini turut dihadiri oleh para ketua dan delegasi paguyuban mahasiswa se-Lhokseumawe dan Aceh Utara, keluarga besar IMANIS, serta aktivis pendidikan nasional asal Kepulauan Nias yang juga merupakan pendiri HPON, Bapak Joni Warsito Waruwu.
Ketua panitia pelaksana, Yuberman Tafonao, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota, tamu undangan, serta pihak-pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. “Musyawarah Besar bukan sekadar agenda rutin organisasi, melainkan momentum untuk evaluasi dan regenerasi. Di sinilah kita bersama-sama menata ulang arah gerak, mengevaluasi perjalanan organisasi, serta menentukan pemimpin dan kebijakan baru untuk periode mendatang,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum IMANIS periode 2024–2025, Pikiran Sesuai Bu’ulolo, mengajak seluruh anggota untuk terus menjaga solidaritas serta menyampaikan gagasan-gagasan yang membangun. “Semoga hasil Mubes ini menjadi tonggak kemajuan organisasi kita ke depan. Siapapun yang terpilih nantinya, harus membawa IMANIS menjadi lebih baik, solid, dan berdampak. Organisasi ini harus tetap berjalan apa pun yang terjadi. Kusut diurai kembali, hancur dirakit ulang, pilihan telah ditetapkan tidak ada kata mundur,” tegasnya.
Setelah sesi pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan agenda persidangan, pemaparan laporan pertanggungjawaban pengurus sebelumnya, pembahasan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), hingga pemilihan ketua umum baru periode 2025–2026.
Dalam sesi pencalonan, muncul empat kandidat yang masing-masing membawa visi dan misi untuk memajukan IMANIS ke arah yang lebih progresif. Suasana demokratis sangat terasa sepanjang proses, di mana para peserta Mubes menggunakan hak suaranya dengan bijak untuk memilih pemimpin yang akan menahkodai IMANIS satu tahun ke depan.
Dengan terselenggaranya Musyawarah Besar ini, diharapkan IMANIS Lhokseumawe – Aceh Utara semakin solid, progresif, serta mampu menjadi garda terdepan dalam menyuarakan aspirasi dan mengembangkan potensi mahasiswa Nias di tanah perantauan. (Diki)