Jaga Keamanan World Water Forum di Bali, Polda NTB Gencarkan Patroli di Pelabuhan

Edi Marcell

- Redaksi

Jumat, 17 Mei 2024 - 16:02 WIB

20191 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES INEWS>>Mataram — Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkatkan operasi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di seluruh wilayah hukum Polda NTB. Hal ini dilakukan sebagai kegiatan imbangan Operasi Puri Agung 2024 untuk menyukseskan penyelenggaraan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-10 World Water Forum (WWF) di Bali, 18—25 Mei 2024.

 

“Untuk memastikan kesiapan kita di Polda NTB, Kabaharkam Polri telah melakukan pengecekan pada sejumlah lokasi pengamanan yang diprioritaskan, khususnya di kawasan yang ada pelabuhan,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya, Jumat, 17 Mei 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Dijelaskannya, operasi KRYD baik berupa patroli laut dan darat yang dilakukan Polda NTB dan seluruh Polres jajaran, untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan yang dapat memengaruhi kelancaran kegiatan internasional yang dilaksanakan di Bali tersebut.

 

Dalam melaksanakan patroli, mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini menyampaikan, petugas berupaya mendeteksi setiap gangguan keamanan yang mungkin saja terjadi di wilayah Polda NTB, tetapi dapat mengganggu kelancaran pelaksanaan WWF di Bali. Mengingat wilayah NTB berdekatan dengan Bali.

 

Sebagai daerah penyangga, NTB tentu akan melakukan berbagai upaya atau langkah-langkah guna memastikan kondusivitas kamtibmas.

 

“Patroli laut akan kita masifkan kegiatannya, mengingat salah satu muara masuk ke wilayah Bali juga melalui Laut,” kata Trunoyudo

 

Ditambahkan, sebagai tetangga Bali, NTB harus bisa menjaga dan melakukan tindakan hukum bila mendeteksi adanya sekelompok orang atau oknum pribadi yang berusaha menerobos lewat jalur laut untuk masuk ke Bali yang bertujuan mengganggu WWF.

 

“Ini menjadi tugas pengamanan yang dilakukan oleh daerah penyangga dan merupakan salah satu tugas Satgas Preemtif dan Preventif,” katanya.

Berita Terkait

Dikira Razia, Sopir Truk Plat BK Kaget, Wagub Aceh Dek Fad Traktir Uang Makan di Gunung Geurutee
Sat Lantas Polres Pelabuhan Belawan Ajak Anak-anak Tertib Lalu Lintas Lewat Polisi Sahabat Anak
Polres Aceh Selatan Gelar Jum’at Curhat, Warga Sampaikan Aspirasi Antara Lain Mengenai Kenakalan Remaja
Kapolsek Darusalam Ajak Warga Hadiri Doa Bersama dan Tausiah Malam Ini
GPA dan IPA menggelar Aksi Damai Tagih Janji Walikota
Ketulusan Cinta dan Do’a Orang Tua Tunanetra, Antarkan Armaya Rosa Raih Gelar Sarjana
Sat Lantas Polres Belawan Edukasi Supir Angkot Lewat Program “Polantas Menyapa”
Polres Aceh Selatan Ungkap Kasus Curanmor, 10 Unit Sepeda Motor Diamankan

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 16:24 WIB

Perkuat Sinergitas Polres Poso, Kodim 1307 Serta Pemkab Poso Jamin Keamanan Masyarakat

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 16:14 WIB

Perdana Pesawat Jenis Airbus A320 Resmi Beroperasi Melayani Rute Poso

Rabu, 3 September 2025 - 16:43 WIB

Guru di Pedalaman Sulteng : Mengabdi dengan Air Mata, Hidup Terpisah dari Keluarga Demi Negara

Jumat, 29 Agustus 2025 - 00:57 WIB

Usai Purna Jabatan dari Gubernur Sulteng, ini kegiatan Bung Cudy Setiap Hari 

Jumat, 29 Agustus 2025 - 00:21 WIB

Prihatin Maraknya Prostitusi di Tondo, MUI Sulteng Minta Pemerintah Ambil Langkah Tegas

Jumat, 29 Agustus 2025 - 00:10 WIB

Seorang Tukang Parkir Ditemukan Tewas di Depan Kafe di Kota Palu

Jumat, 29 Agustus 2025 - 00:01 WIB

Polres Poso Raih Penghargaan IKPA Terbaik Tahun 2025 dari KPPN Poso

Kamis, 28 Agustus 2025 - 23:53 WIB

KPPN Poso Salurkan Rp120,52 Miliar Tunjangan Profesi Guru hingga Triwulan II 2025

Berita Terbaru