“MENJADI PERAWAT: PROFESI KEREN YANG MENGUBAH HIDUP”

PUTRI RAHMAWATI

- Redaksi

Kamis, 29 Agustus 2024 - 22:12 WIB

20266 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES,INEWS
(OPINI)

ADINDA JESSICA

(MAHASISWA KEPERAWATAN TK1
POLTEKKES KEMENKES PANGKAL PINANG )

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pendidikan perawat mengalami perkembangan yang sangat baik di Indonesia. Sejak tahun 1983 pendidikan perawat di Indonesia sudah berupa profesi, bukan lagi vokasional. Awalnya pendidkan perawat di dirikan di universitas Indonesia di susul beberapa perguruan tinggi negeri lainya.

Hari perawat internasional di tetapkan secara resmi oleh international Council Nurses (ICN), terinspirasi dari sosok perawat asal inggris yang berjasa terhadap perkembangan ilmu keperawatan modern. Perawat itu adalah Florence Nighttingale, seorang anak perempuan dari keluaraga bangsawan yang mengabdikan dirinya untuk bertugas di medan perang.

Kisah terkenal yang melekat pada Florence adalah saat ia mengabdikan diri untuk merawat korban perang perang krimea. Ia di juluki the lady with the lamp karena setiap saat bahkan pada malam hari, Florence selalu mengontrol kondisi pasien dengan membawa lampu untuk pencahayaan. Ia mendengarkan keluhan dan menyiapkan segala kebutuhan yang menunjang keseimbuhan pasien.
Dari pengalaman mengabdi di dunia perang itulah Florence dapat mengembangkan ilmu keperawatan. “Florence memandang kesehatan itu harus di jaga sisi lingkungannya. Ketika melayani pasien perawat harus membersihkan pakaianya, hingga memperhatikan psikologisnya. Hal itu yang kemudian di jadikan sebagai landasan ilmu keperawatan

Perawat itu sebagai profesi yang keren. Karena perawat memiliki filosofi yang berbeda dengan tenaga kesehatan yang lainya. Perawat memiliki landasan yang memberikan pelayanan terhadap bio, psiko ,sosio ,spiritual, dan budaya secara komprensif.

Peran perawat begitu penting dalam proses pemulihan pasien ,sejarah mencatat bahwa prajurit perang yang mendapat perawatan dapat lebih cepat pilih dan jumlah korban tewas berkurang. Seiring berkembangnya zaman dan profesi keperawatan peran perawat bukan untuk membantu profesi lainnya, melainkan tugas. Oleh karena perspektifnya itu perlu diubah.

Perawat saat ini mendeklarasi bahwa tidak ada istilah “perawat adalah pembantu profesi lain”. Itu adalah perspektif yang salah ,karena pendekatan keilmuan berbeda. Memang area yang di pelajari sama. Belajar anatomi,ilmu kesehatan yang lain, tapi wewenang yang di berikan pemerintah itu berbeda.

Perawat disimbolkan dengan malaikat putih karena seragamnya yang berwarna putih, mulai dari topi (cap) hingga kaus kaki. Ia bertutur bahwa itu bukanlah sekedar warna tapi memiliki filosofis.
Baju putih, rok dan celana putih, sampai sepatu dan kaus kaki putih. Itu bukan sekedar warna melainkan sebuah filosofi bahwa perawat melakukan pengabdian sengan tulus seperti jiwa malaikat yang melakukan seseuatu tanpa pamrih.

Berita Terkait

Kelangkaan BBM di Babel: Krisis yang Diciptakan, Bukan Diwariskan. ‎
Tantangan dan Realitas Perilaku Membaca pada Remaja Masa Kini
Jejak Tambang Timah yang Meninggalkan Luka di Alam
Manfaat Latihan Senam Pernapasan “dalam” Siwah Busoe.
WAGUB Fadhlullah Tutup MTQ Aceh Ke-XXXVII di Pijay, Beredar Rumor Banda Aceh Pertahankan Juara Umum
Kepala UPTD RSAN, Dinsos Aceh.Michael Oktavianus  Kembali Raih Nominasi 2 di Ajang DPD Award 2025
Cabor Pordi Aceh Resmi Terbentuk, Ini Susunan Pengurusnya
Menapaki Jalan Panjang, Menjemput Mimpi

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 16:02 WIB

Gempa M 6,3 Guncang Simeulue, Warga Panik Berhamburan dan Sejumlah Fasilitas Umum Dilaporkan Rusak

Rabu, 26 November 2025 - 22:21 WIB

Dinas Sosial Aceh Kerahkan TAGANA Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem

Rabu, 26 November 2025 - 13:22 WIB

Sungai Kala Tripe Mengamuk: Akses ke Tripe Jaya Putus, Warga Terkurung Banjir

Rabu, 26 November 2025 - 10:37 WIB

Longsor dan Pohon Tumbang Tutup Akses Lintas Desa Persada Tongra–BabahRot

Selasa, 25 November 2025 - 19:57 WIB

Hujan Tak Surutkan Langkah: Marlina Muzakir dan Dinsos Aceh Pastikan Penanganan Banjir Tidak Tertunda.

Selasa, 25 November 2025 - 17:34 WIB

Istri Gubernur Aceh, Marlina Muzakir Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Lhokseumawe

Selasa, 25 November 2025 - 17:21 WIB

Gerak Cepat Antar Instansi Atasi Pohon Tumbang Gunung Alue Krit

Selasa, 25 November 2025 - 16:41 WIB

BNN Aceh Musnahkan 54 Kg Narkotika,Ungkap Modus Peredaran Lintas Kabupaten

Berita Terbaru