RAJAWALI Banten Kecam TIndakan Arogansi Oknum Pelaksana Proyek terhadap Ketua GWI Pandeglang

REDAKSI

- Redaksi

Senin, 7 Juli 2025 - 22:28 WIB

20345 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | BANTEN | SERANG – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Rangkulan Jajaran Wartawan dan Lembaga Indonesia (RAJAWALI) Provinsi Banten, Yudi Sayuti, mengecam keras tindakan arogansi dan intimidasi yang dilakukan seorang oknum pelaksana proyek terhadap Ketua DPC Gabungan Wartawan Indonesia (GWI) Pandeglang, Raeynold Kurniawan.

Dalam keterangan resmi yang disampaikan di Serang, Minggu (7/7/2025), Yudi Sayuti menegaskan bahwa sikap menantang berkelahi wartawan tidak hanya melukai individu, tetapi juga mencederai kebebasan pers yang dilindungi undang-undang.

“Kami prihatin masih ada oknum pelaksana proyek di era digital ini yang bersikap anti-kritik. Menantang berkelahi wartawan adalah tindakan tidak profesional dan memalukan,” ujar Yudi Sayuti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perselisihan tersebut dipicu oleh pemberitaan GWI mengenai dugaan pelanggaran Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada proyek SPAM jaringan perpipaan di Desa Ranca Tereup, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, yang dikerjakan CV Karya Herdiansyah. Alih-alih melakukan klarifikasi, oknum pelaksana justru mengirim pesan WhatsApp bernada intimidatif kepada Raeynold Kurniawan.

Yudi Sayuti menegaskan RAJAWALI akan:

1. Memberikan pendampingan hukum bagi jurnalis yang mengalami intimidasi.

2. Mendorong instansi teknis untuk menindak tegas pelaksana proyek yang melanggar aturan K3 dan etika komunikasi.

3. Mengawal proses investigasi agar menjadi preseden positif bagi perlindungan profesi wartawan.

“Wartawan adalah mitra pembangunan, bukan musuh. Jangan bungkam suara kebenaran hanya karena tidak suka dikritik,” tegas Yudi Sayuti.

RAJAWALI juga mengimbau seluruh pelaku proyek di wilayah Banten untuk menghormati fungsi kontrol sosial pers dan menanggapi kritik secara profesional.

Penulis : TIM Rajawali
Sumber : GWI dan RAJAWALI Banten

Berita Terkait

Peacemaker Justice Award 2025: Menguatkan Penyelesaian Sengketa Nonlitigasi Di Indonesia
Peningkatan Stabilitas Keamanan, Lapas Tebing Tinggi Lakukan Koordinasi Dengan Polda Sumut
Di tengah Cuaca Ekstrim, Lapas Padangsidimpuan Tingkatkan Kontrol Blok Hunian
Semarak HUT Kemenimipas ke-1, Lapas Perempuan Kelas IIA Medan Gelar Pagelaran Kreativitas Warga Binaan
Hujan Deras Lumpuhkan Aktivitas di Aceh: Listrik Padam, Wilayah Terisolir, Warga Padati Kafe dan Warkop TU Abdullah Pulo
Lembaga Bantuan Hukum Trisila Soroti Dugaan Tangkap Lepas 4 ABK Dan 10 PMi ilegal oleh imigrasi Tanjungbalai
Lapas Perempuan Medan Tutup Pelatihan Kemandirian Bidang Handycraft untuk Warga Binaan
Advokat Marthin Lase, SH, C.PS, Soroti Dugaan Tangkap Lepas 4 ABK KM Aqil Jaya Dan 10 PMI ilegal Oleh imigrasi Tanjungbalai Asahan

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 22:55 WIB

Advokat Marthin Lase, SH, C.PS, Soroti Dugaan Tangkap Lepas 4 ABK KM Aqil Jaya Dan 10 PMI ilegal Oleh imigrasi Tanjungbalai Asahan

Rabu, 26 November 2025 - 13:38 WIB

KN SAR SANJAYA Berhasil Evakuasi KM Jaya Mandiri 5 Yang Karam Di Perairan Kuala Tanjungbalai Asahan

Selasa, 25 November 2025 - 19:58 WIB

Aksi Serbu Memanas Di Kantor Imigrasi Tanjungbalai Asahan, Ketua Bung Adam Panjat Pagar Dan Buka Baju

Selasa, 25 November 2025 - 17:38 WIB

Aksi SERBU Memanas Di Kantor Imigrasi Tanjungbalai Asahan, Bung Adam Panjat Pagar Dan Buka Baju

Selasa, 25 November 2025 - 13:21 WIB

Imigrasi klas II TPI Tanjungbalai Asahan Cacat Prosedur Terkait Tangkap Lepas 10 PMI Ilegal Dan 4 ABK

Senin, 24 November 2025 - 16:31 WIB

TNI AL Lanal TBA Gagalkan Penyelundupan 1,5kg Sabu Di Pesisir Bagan Asahan

Sabtu, 22 November 2025 - 10:09 WIB

Ketua SERBU Soroti Kinerja Lanal Tanjungbalai Asahan Harus Bertanggung Jawab Atas Penanganan Ball Press

Jumat, 21 November 2025 - 18:01 WIB

SERBU Gelar Aksi Demo Siram Diri pakai Air Limbah,Desak Penutupan Gudang Ikan Asin UD MATAK Yang Diduga Cemari Lingkungan

Berita Terbaru