TLii | SUMUT | MEDAN INVESTIGASI
14/12/2024
TIMELINES INEWS INVESTIGASI, Medan, 12 Desember 2024 Polda Sumatera Utara menunjukkan empati dan kepeduliannya terhadap tragedi memilukan yang menimpa tiga bocah laki-laki di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, pada 9 Desember 2024. Melalui Tim Trauma Healing Biro SDM, yang dipimpin oleh AKP Zulhafni, S.Psi., M.Psi., Polda Sumut mengunjungi keluarga korban di Jalan Mesjid Gang Dahlia VII, Kamis (12/12), untuk memberikan dukungan psikologis dan moril.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kunjungan tersebut juga menjadi momen bagi Kapolda Sumut, Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto, untuk menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Dalam pertemuan ini, AKP Zulhafni menyampaikan pesan empati dan menguatkan keluarga agar tetap tabah menghadapi cobaan berat.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Percayalah, Tuhan tidak akan memberikan ujian di luar batas kekuatan manusia. Tetaplah tegar, dan kami akan selalu mendampingi keluarga dalam masa sulit ini,” ujar AKP Zulhafni.
Doa juga dipanjatkan untuk kesembuhan salah satu korban yang masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU. Sementara itu, keluarga korban menyatakan keikhlasannya menerima musibah ini, namun berharap pelaku, Rudi Sihaloho, dapat dihukum setimpal atas perbuatannya.
Komitmen Polda Sumut untuk Penegakan Hukum
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi, menegaskan bahwa kasus ini akan menjadi prioritas utama dan ditangani secara serius serta transparan.
“Kami berkomitmen untuk menegakkan keadilan bagi para korban dan keluarga mereka. Pelaku akan menjalani proses hukum yang tegas dan adil. Dukungan penuh akan terus diberikan, baik secara hukum maupun psikologis, sebagai bentuk tanggung jawab moral Polda Sumut,” tegas Kombes Pol. Hadi Wahyudi.
Apresiasi Masyarakat
Masyarakat sekitar menyambut baik langkah Polda Sumut ini. Mereka turut menyampaikan simpati kepada keluarga korban dan mengapresiasi kehadiran Tim Trauma Healing sebagai wujud kepedulian nyata dari pihak kepolisian.
Pendekatan ini menunjukkan komitmen Polda Sumut tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam mendukung pemulihan psikologis korban dan keluarganya. Langkah ini diharapkan mampu meringankan beban keluarga korban sekaligus memperkuat rasa keadilan di masyarakat, Pungkasnya.
Sumber : Humas Polda sumut
Redaksi : Ruli Siswemi
