Polisi Sergap 11 Pelaku Dan Amankan 84 Botol Miras di Banda Aceh

Edi Marcell

- Redaksi

Selasa, 19 Maret 2024 - 16:57 WIB

20190 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES INEWS>>Banda Aceh, Selasa (19/3/2024) – Personel Satuan Narkoba Polresta Banda Aceh berhasil melakukan operasi penyergapan yang sukses selama awal Ramadan. Mereka berhasil mengamankan 84 botol minuman keras (Miras) dan menangkap 11 tersangka yang diduga terlibat dalam perdagangan ilegal Miras di wilayah tersebut.

Operasi ini dilakukan di delapan lokasi berbeda, dimana tujuh di antaranya berada di wilayah hukum Polresta Banda Aceh, sementara satu lagi di wilayah Baitussalam. Kabag Ops Polresta Banda Aceh, Yusuf Hariadi, menyampaikan hasil operasi tersebut dalam sebuah konferensi pers di Mapolresta Banda Aceh pada hari Senin, tanggal 18 Maret 2024.

Para tersangka yang berhasil diamankan oleh pihak kepolisian adalah SU (35), MUH (21), ΑΥ (19), ΤΡ (18), CR (29), YUS (42), HAM (21), SA (21), MF (18), AS (28), dan KM (18). Mereka semua merupakan warga Banda Aceh dan Aceh Besar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, polisi juga berhasil menyita berbagai jenis Miras dari para tersangka, termasuk 52 botol alkohol anggur hijau merk kawa-kawa, 3 botol soju, lima botol anggur merah, lima botol anggur putih, satu botol vibe black tea, satu botol whisky drum, satu botol alkohol merk vodka, satu botol Mer Bir, sembilan botol merek Abidin, dan delapan botol anggur merah merek Ameraja.

 

Menurut Yusuf, Miras yang berhasil disita ini diduga dibeli oleh para tersangka di Medan melalui jasa ekspedisi, dan kemudian dijual di Banda Aceh. Motif dari kegiatan ilegal ini diduga adalah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari para pelaku.

 

Para pelaku akan dihadapkan pada tuduhan melanggar Pasal 16 ayat 1 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang hukum jinayat. Mereka dapat dikenai hukuman cambuk maksimal sebanyak 60 kali, denda seberat 600 gram emas murni, atau penjara selama 60 bulan, sesuai dengan peraturan yang berlaku.

 

Operasi ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum yang dilakukan oleh kepolisian untuk memerangi peredaran Miras ilegal di Banda Aceh dan sekitarnya.

Berita Terkait

Hadapi Tantangan Ekonomi, Wagub Aceh Ajak Anak Muda Kuasai Literasi Keuangan
Polres Aceh Selatan Gelar Jum’at Curhat, Warga Sampaikan Aspirasi Antara Lain Mengenai Kenakalan Remaja
Wabup Al Hilal Pimpin Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Di Agara
Pemko Langsa Terima Pencanangan Pembukaan SID Reksadana
Kapolsek Darusalam Ajak Warga Hadiri Doa Bersama dan Tausiah Malam Ini
Tak Hanya Jaga Kamtibmas, Polwan Pidie Jaya Tebar Kebaikan di Hari Jumat
Prajurit Yonif TP 855/RD Gelar Serbuan Teritorial Pererat Kemanunggalan TNI dengan Masyarakat dalam Memperingati HUT TNI ke-80
Babinsa Bersama Warga Bersih-bersih Lingkungan 

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 22:15 WIB

Rutan Tanjung Gelar Jum’at Berkah Dengan Gotong Royong Dan Senam Bersama

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:25 WIB

Komitmen Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Rutan Tanjung Ikuti Workshop Penilaian Administrasi 2025

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:15 WIB

Hadapi Tantangan Ekonomi, Wagub Aceh Ajak Anak Muda Kuasai Literasi Keuangan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:55 WIB

Rutan Kelas I Tanjung Gusta Medan Lepas Tiga Pegawai Raih Promosi Jabatan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:42 WIB

Tes Urine Pegawai Dan Warga Binaan Rutan Kelas I Medan, Wujud Komitmen Perangi Narkoba

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:33 WIB

Gelar Pemantauan Keliling, Lapas Narkotika Langkat Tekankan Pentingnya Waspada Saat Bertugas

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:32 WIB

Wabup Al Hilal Pimpin Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Di Agara

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Rapat Dinas Jajaran Pengamanan, Menjaga Lapas Narkotika Langkat yang “Indah Damai dan Aman “ (IDAMAN)

Berita Terbaru

KALIMANTAN SELATAN

Rutan Tanjung Gelar Jum’at Berkah Dengan Gotong Royong Dan Senam Bersama

Jumat, 3 Okt 2025 - 22:15 WIB