Kisah Nyata, Kurir Barang Dulunya Juga Antar Bayi & Anak-Anak

REDAKSI

- Redaksi

Sabtu, 10 Februari 2024 - 23:54 WIB

20288 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: (Anadolu Agency via Getty Images/Anadolu Agency)

Foto: (Anadolu Agency via Getty Images/Anadolu Agency)

TLii | Jakarta, Pengiriman lewat kurir menjadi kelaziman di masa sekarang. Biasanya objek pengiriman adalah barang dan terkadang bisa juga hewan atau tumbuhan.

Namun, tahukah Anda kalau kalau kurir dan perusahaan pengantaran bisa melayani pengiriman bayi dan anak-anak? Kejadian ini memang bukan terjadi di masa sekarang, melainkan 100 tahun lalu saat pengantaran barang lewat orang ketiga baru pertama kali muncul.

Sejak 1 Januari 1913 di Amerika Serikat (AS) kantor pos mulai menyediakan pelayanan pengiriman apapun, tak cuma surat. Pelayanan ini membuat masyarakat di pedesaan bisa mendapat barang yang diinginkan dari perkotaan secara mudah.

Alhasil, saat pertama kali memulai debut, pelayanan pengiriman sangat digandrungi masyarakat. Awalnya mereka melakukan pengiriman berbagai macam barang. Namun, perlahan objek pengiriman berubah, yakni bayi atau anak-anak.

Baca Juga :  Pelaku UMKM Minta Pergelaran Bhayangkara Fest 2024 Diperpanjang

Mengutip Smithsonian, hal ini bisa terjadi karena biaya jasa pengantaran lewat pos lebih murah dibanding membeli satu karcis kereta. Akibatnya, para orang tua pun bisa mengirim anak-anaknya lewat kurir.

Orang tua yang pertama kali melakukan ini adalah pasangan suami istri, Jesse Beuage. Mengutip Washington Post, Jesse memaketkan anaknya yang baru berusia 8 bulan dari kediamannya di Ohio ke rumah neneknya di New York sejauh 852 km. Biasa yang dikeluarkan hanya 15 sen disertai asuransi US$ 50 untuk mengantar bayi seberat 5 Kg.

Diketahui, selama proses pengiriman, bayi tersebut dikalungi gelang di leher sebagai penanda alamat. Setelahnya lalu dikemas dan dikirim menggunakan mobil ke alamat tujuan. Tak disangka, paket bayi tersebut sukses diterima dengan baik di rumah neneknya.

Baca Juga :  Catat! 5 'Kunci Emas' Kesuksesan Elon Musk Jadi Miliuner

Keberhasilan pengiriman manusia membuat banyak orang tua lain punya ide serupa. Dari sinilah, pengiriman bayi atau anak-anak menjadi kelaziman. Terlebih saat itu tidak ada aturan yang melarangnya.

Rekor paling jauh pengiriman anak dilakukan oleh Edna. Dia mengirim anak yang berusia 6 tahun dari Florida ke Virgina, sejauh 1.287 Km atau setara Jakarta-Lombok. Dan, pengiriman tersebut hanya dikenakan biaya 15 sen, jauh lebih murah dari tiket kereta api.

Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, kejadian pengiriman bayi atau anak-anak mulai dihentikan pada 1915. Tentu saja, alasannya karena persoalan moral, etika, dan resiko kecelakaan.

M. Fakhriansyah, CNBC Indonesia

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Depot Medan Group dan Elnusa Dinilai Lamban, SPBU Mengalami Kelangkaan. Reza Fahlevi SH.MH : Pemerintah Daerah Perlu Turun Tangan
PEMKAB PIDIE JAYA TERIMA PENGHARGAAN ODF
Siswa SMA 9 Banda Aceh Tembus Grand Final Duta Siswa Provinsi Aceh 2025
BSI dan BI Aceh Bahas Penguatan Ekosistem Keuangan Syariah di Aceh
UMKM Pidie Jaya Ramaikan HUT Bhayangkara ke-79 di Mapolres
Tiga Pabrik Getah Pinus di Rikit Gaib Disetop DLHK Aceh, Plang Penghentian Operasional Kegiatan Pabrik Dipasang
Kebangkitan Kakao di Pidie Jaya: Antara Harapan dan Tantangan
Sinergi Pemkab dan Pelaku Usaha, Bazar UMKM Siap Ramaikan HUT ke-18 Pidie Jaya

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 16:59 WIB

Polres Pematangsiantar Amankan Residivis ,Diduga Jual Sabu di Jalan Pematang

Sabtu, 28 Juni 2025 - 16:00 WIB

RKUHAP Dikritik dalam Forum Ilmiah: Penyidik dan Penuntut Tidak Boleh Disatukan

Sabtu, 28 Juni 2025 - 15:57 WIB

ForBina Desak Dirut PEMA Lakukan Evaluasi Menyeluruh atas Kelalaian KSO Kopi 2024

Sabtu, 28 Juni 2025 - 15:53 WIB

Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Aceh Selatan Gelar Ziarah dan Tabur Bunga ke Makam Pahlawan T. Cut Ali

Sabtu, 28 Juni 2025 - 15:49 WIB

Polsek Labuhanhaji Timur Salurkan Kursi Roda untuk Warga Sakit Stroke di Momen HUT Bhayangkara ke-79

Sabtu, 28 Juni 2025 - 13:35 WIB

HIMATESINN FT UNIMAL MENGGADAKAN KEGIATAN MECHANICAL ENGINEERING FAIR IV DAN SYMPOSIUM ENGINEERING 2025

Sabtu, 28 Juni 2025 - 11:39 WIB

Kejati Sulteng Geledah Kantor PUPR Parimo, Kasus Dugaan Korupsi Proyek Jalan Makin Memanas

Sabtu, 28 Juni 2025 - 11:32 WIB

Tiga Srikandi Hebat Bersinar di Malam Paritrana Award 2025 Sulteng

Berita Terbaru

error: Content is protected !!